Joki Cilik Ini dengan Lihai Memacu Karapan Sapi

Joki Cilik Ini dengan Lihai Memacu Karapan Sapi

- detikNews
Sabtu, 09 Mar 2013 14:19 WIB
Pasuruan - Pemerintah Kota Pasuruan menggelar lomba pacuan sapi atau yang lebih dikenal dengan Karapan Sapi di lapangan Kelurahan Pangungrejo, Kecamatan Panggungrejo. Lomba Karapan Sapi kali ini sedikit berbeda, karena menggunakan dengan joki cilik.

Karapan Sapi digelar dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Pasuruan ke-327. Melibatkan sebanyak 24 pasang sapi pacuan dan 24 joki cilik, baik dari Kota Pasuruan maupun luar daerah diantaranya Probolinggo dan Lumajang.

Acara ini digelar selama dua hari dan dibagi dalam dua kategori, yakni kategori khusus yang melombakan sapi pacu milik anggota Forpimda dan kategori umum yang melombakan sapi pacu milik perwakilan kelurahan di Kota Pasuruan.

Pantauan detiksurabaya.com, lomba pacu sapi ini berlangsung meriah. Ratusan warga memadati lapangan Panggungrejo yang berada di pesisir utara Pasuruan. Saking antusiasnya, warga tidak mempedulikan pakaian mereka kotor karena tanah liat. Mereka berdesakan di pagar arena yang terbuat dari dinding bambu.

Sorak-sorai dan tepukan membahana saat sapi pacu dilepas dari garis start. Sapi-sapi pacu melesat cepat dan hanya membutuhkan beberapa detik untuk sampai di garis finis. Para joki cilik tampak fasih dan lihai mengendalikan tunggangan mereka. Arena pacuan sapi berjarak 190 meter atau kategori sedang.

Karapan Sapi diadakan untuk mengobati kerinduan warga pesisir Pasuruan yang sebagian besar keturunan Madura. Selain memperebutkan tropi dan hadiah dari Walikota Pasuruan Hasani, tujuan utama digelarnya Karapan Sapi untuk mempererat hubungan antar warga.

"Karapan Sapi pernah ada di Kota Pasuruan 30 tahun silam. Dengan momentun hari jadi ini kita ingin menghidupkan kembali tradisi yang mati suri. Kita harapkan ini menjadi acara tahunan yang bisa menarik wisatawan," kata Humas Pemkot Pasuruan, Raden Murahanto.

Murahanto juga menegaskan tidak ada penyiksaan pada sapi-sapi pacu yang dilombakan. Cambuk yang digunakan para joki merupakan cambuk biasa yang berfungsi memacu sapi pacu agar berlari lebih cepat.

"Tidak ada penyiksaan, kita melarang joki pakai cambuk paku. Hanya diperbolehkan menggunakan cambuk biasa," tandasnya.

Nah, bagi anda yang ingin menyaksikan Karapan Sapi, tidak usah jauh-jauh ke Madura. Lomba Karapan Sapi yang diadakan Pemkot Pasuruan ini berlangsung dua hari mulai hari ini hingga Minggu (10/3/2013) besok.

Yuk, nonton Karapan Sapi di Pasuruan..!

(bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.