Tiga Siswi di Blitar Tewas Tenggelam Terseret Arus Sungai Dawuhan

Tiga Siswi di Blitar Tewas Tenggelam Terseret Arus Sungai Dawuhan

- detikNews
Jumat, 15 Feb 2013 16:50 WIB
Blitar - Tiga siswi Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sumberjati Kabupaten Blitar, tewas tenggelam di Sungai Dawuhan di kedalaman 3 meter, Jumat (15/2/2013). Ketiganya, terseret derasnya arus sungai yang meluap usai diguyur hujan semalaman.

Ketiganya yakni Nonik Saiful Afifah (11) warga Desa Dawuhan dan Hanin Nurul Ba'diah (12) serta Lailatul Fitria (11) keduanya warga Ringinanom.

Informasi yang dihimpun detiksurabaya.com menyebutkan, peristiwa ini bermula saat ketiga korban berniat mengerjakan PR sekolah bersama seorang korban selamat, Dewi Nazilatulrohmah (11) di rumah Nonik.

Namun mereka justru bermain di sungai, yang berjarak sekitar 50 dari rumah orangtua Nonik. Keempat siswi ini awalnya bermain di tepian sungai, namun ketiga korban menuju ke tengah hingga akhirnya terseret arus sungai dan tenggelam.

Dewi, yang berada paling pinggir akhirnya berhasil menyelamatkan diri dan melapor ke orangtua Nonik.

"Ketiga teman saya berteriak minta tolong, karena mereka tidak bisa berenang, trus saya sempat berusaha menarik tangan, tapi tidak berhasil," cerita Dewi kepada detiksurabaya.com di rumah orang tuanya.

Siswi kelas 5 MIN Sumberjati ini, terlihat masih shock dengan apa yang dialami ketiga rekanya yang telah tewas.

Sementara Usman Latif (38), warga yang ikut mengevakuasi ketiga korban menyatakan jika para korban tenggelam di dasar sungai dengan posisi berdekatan.

"Ketiganya ditemukan berdekatan di kedalaman 3 meter, trus kami angkat bersama warga dan dibawa ke rumah duka," kata Usman, saat dikonfirmasi detiksurabaya.com terpisah.

Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP. Polisi menyimpulkan, jika ketiganya tewas tidak bisa berenang dan terseret arus sungai Dawuhan ini.

"Kami tidak menemukan tanda-tanda kejanggalan, ketiganya memang tidak bisa berenang, hingga terseret arus sungai," pungkas Kasatreskrim Polres Blitar AKP Ngadiman Rahyudi kepada wartawan di TKP.

(fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.