Pemindahan 'paksa' batu yang berada di tengah lahan persawahan Dusun Kedanten Timur, Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji itu menyedot perhatian ratusan warga. Warga yang mendengar rencana pemindahan batu penasaran karena selama ini beredar kabar batu-batu tersebut tidak dapat dipindahkan.
Warga dari berbagai daerah datang ke lokasi berjubel ingin mengetahui lebih dekat proses pemindahan. Kondisi itu membuat polisi harus bekerja keras mengamankan alat-alat berat.
Meski susah dan berlangsung lama, batu-batu tersebut akhirnya bisa dipindahkan dari tempatnya semula. Sejumlah alat berat eskavator dan buldozer bergantian memindahkan batu.
"Sudah digelar ritual jadi tidak ada kesulitan," kata HM Arifin, tokoh masyarakat setempat.
Meski batu-batu sudah dipindahkan, warga masih memburunya untuk mengambil foto. Rencananya batu-batu tersebut akan dipindahan ke punden di lingkungan makam desa setempat.
(bdh/bdh)