Kebakaran terjadi di los bagian tengah pasar membuat warga sekitar panik. Mereka takut api akan menyebar ke los di bagian barat yang memang sangat padat.
Ratusan warga pun bahu membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Sejumlah warga tampak membawa air dengan timba, semetara yang lain sibuk mengeruk abu tanah untuk dilemparkan ke api.
Meski terlambat dan belasan lapak tidak dapat diselamatkan. Upaya warga membuahkan hasil. Api akhirnya dapat dipadamkan hingga tidak merembet ke lokasi lain.
"Warga yang memadamkan mas, dengan air dan abu," kata Sumito, salah seorang pegawai pasar di lokasi.
Untuk memastikan api benar-benar padam, mobil PMK Kabupaten Pasuruan pun dikerahkan. Hingga pukul 00.25 Wib, Kamis (26/7/2012), petugas PMK dan warga masih sibuk di lokasi.
Tidak ada korban jiwa dan luka dalam kejadian yang mengejutkan warga yang sedang istirahat itu. Demikian juga kerugian yang diakibatkan belum diketahui.
Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan di lokasi. Namun menurut katerangan sejumlah warga, api berasal dari petasan dari toko milik Reni.
"Dari mercon kemudian merambat ke bangunan," kata Maskur, salah seorang warga.
Lapak-lapak yang terbakar menjual berbagai macam barang seperti alat dapur, alat pertanian, makanan dan toko petasan.
(fat/fat)