Manager HRD PT SAI, Ansori mengatakan, serangga tomcat yang meyerang puluhan karyawan sudah terjadi sejak Kamis (22/03/2012) lalu. Mengetahui puluhan karyawan terserang serangga, langsung dilakukan penyemprotan di sekitar lokasi pabrik.
"Supaya tomcat di area pabrik ini tidak menyebar, langsung kita semprot," katanya saat ditemui wartawan, Kamis (29/03/2012).
Ansori menambahkan, puluhan karyawan yang terkena tomcat, mengaku merasakan gatal dan melepuh seperti luka herpes, serta badan terasa panas. "Di tangan mereka timbul seperti luka herpes, mereka langsung ditangani oleh petugas kesehatan klinik yang ada di dalam pabrik," jelasnya.
Agar serangan tomcat tidak merambah ke karyawan lainnya dan bisa mengganggu poduksi pabrik, pihaknya langsung melakukan penyemprotan setiap hari. Bahkan, malam hari pun penyemprotan dilakukannya di area pabrik.
Dia juga menjelaskan, jika matahari mulai terbenam, keberadaan tomcat di lokasi pabrik komponen otomotif ini cukup bnyak. Hal ini karena lokasi pabrik yang berdekatan dengan area sawah dan semak kaki Gunung Penanggungan.
"Saking banyaknya, kalau pagi hari banyak tomcat yang merambat di dinding kantin. Sedangkan tomcat yang mati berjatuhan di atas meja," keluhnya.
(fat/fat)