Diduga sopir mengantuk. Meski tak ada korban jiwa, namun 4 penumpang mengalami luka-luka. Bus pariwisata yang terguling adalah Bus Safari Dharma Raya bernopol AA 1500 BN.
Keterangan sejumlah saksi menyebutkan, Bus Safari Dharma Raya yang dikemudikan Mulasir melaju dari arah timur ke barat. Saat tiba di Desa Paji Kecamatan Pucuk, tiba-tiba bus yang mengangkut sejumlah istri perwira Kodam IV Diponegoro menghantam trotoar jalan dan oleng sehingga terbalik.
Akibat kejadian ini, 4 penumpang bus yang merupakan istri-istri perwira Kodam IV Diponegoro mengalami luka ringan. Sementara, sopir bus pariwisata dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka serius.
Rombongan ini sedianya akan kembali ke Jawa Tengah usai melakukan tour ke Denpasar, Bali. Saat kejadian, bus pariwisata ini mengangkut setidaknya 18 penumpang.
Petugas Satlantas Polres Lamongan, Aipda Ali Hasan mengatakan, penyebab bus terguling diduga sopir bus mengantuk sehingga tak sadar ketika bus yang disopirinya menghantam jalan.
"Akibatnya bus kemudian oleng dan terguling," kata Aipda Ali Hasan kepada wartawan.
Akibat peristiwa ini, jalur poros pantura Lamongan-Surabaya sempat mengalami kemacetan panjang. Pasalnya, kondisi bus terguling persis di tengah jalan, sehingga membuat arus lalu lintas sempat dialihkan hanya satu jalur saja.
(fat/fat)