.webp)
"Kita akan secepatnya memanggil para panitia acara outbound bersama GKJW ini. Dari pemeriksaan ini, akan kita peroleh seberapa keseriusan dan persiapan panitia menggelar acara," kata Kapolres Mojokerto, AKBP Prasetijo Utomo saat ditemui wartawan di kantornya, Selasa (16/08/2011).
Prasetijo menjelaskan, salah satu teknis pemeriksaan yang akan dilakukan terhadap panitia adalah mulai dari hal carter truk yang digunakan sebagai pengangkut. Selain itu, pelaksanaan outbound yang dilakukan di kawasan air terjun Dlundung dengan kemiringan jalan sangat curam.
"Tersangka bukan hanya sopir truk yang sudah ditetapkan kemarin, bisa jadi akan bertambah. Untuk itu kita akan melakukan pemeriksaan dan penyelidikan terhadap panitia acara," katanya.
Sementara selain memeriksa seluruh panitia outbound GKJW, pihaknya juga akan melakukan razia dan sosialisasi terhadap para sopir truk.
"Sesuai dengan UU No 22 tahun 2009 pasal 303 tentang angkutan lalu-lintas dan jalan, setiap truk tidak diperbolehkan mengangkut manusia," paparnya.
Selama operasi ketupat lebaran akan datang, pihaknya juga akan mengadakan operasi truk bak terbuka.
"Kita tidak langsung menindak para sopir, kita akan lakukan sosialisasi dan tindakan representatif. Jika sopir menbandel, tindakan persuasif akan kita lakukan," lanjutnya.
(fat/fat)
