Ribuan Warga Ngeluruk Kantor Bupati Pamekasan

Ribuan Warga Ngeluruk Kantor Bupati Pamekasan

- detikNews
Kamis, 28 Apr 2011 11:20 WIB
Pamekasan - Ribuan warga yang dikawal ratusan anggota Forum Komunikasi dan Monitoring Pamekasan (FKMP) tumplek blek memblokir jalan double way pemisah pendopo dan kantor bupati.

Ribuan warga menuntut bupati dan Wabup turun karena gagal mensejahterakan
rakyat. Korlap aksi, Sahur Abadi menyatakan, bupati telah melakukan kebohongan rakyat. Utamanya dalam pernyataan yang mengatakan petani tembakau Pamekasan sukses menangguk untung.

"Padahal, ribuan orang petani tembakau masih hidup terlilit hutang karena harga tembakau anjlok," teriak Sahur di lokasi, Kamis (28/4/2011).

Selain itu, kebohongan publik lainnya adalah terkait pelayanan kesehatan untuk masyarakat miskin. "Kata pak bupati, semua warga miskin bisa mendapat pengobatan gratis. Nyatanya, masih banyak warga miskin yang ditarik biaya perawatan medis di rumah sakit," teriak Sahur.

Di tengah orasi, Sahur meminta 5 perwakilan untuk mensweeping keberadaan Bupati Kholilurrahman di Pendopo Ronggosukowati. Di sinilah ketegangan berawal. Langkah ke-5 perwakilan dihadang pagar betis polisi dan Satpol PP.

Selama 5 menit, terjadi adu mulut antara 5 perwakilan dengan polisi. Aksi dorong sempat terjadi dan berakhir dengan mundurnya ke-5 orang perwakilan.

Hingga pukul 11.15 WIB, aksi demo terus berlangsung dengan pengawalan ratusan orang anggota Polres Pamekasan. Sementara arus lalu lintas di depan pendopo dan kantor bupati macet total karena diblokir massa. Massa tetap meminta Bupati Khalilurrahman menemui warga.


(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.