Korban Tewas Bus Vs APV di Mojokerto Menjadi Empat Orang

Korban Tewas Bus Vs APV di Mojokerto Menjadi Empat Orang

- detikNews
Rabu, 08 Sep 2010 08:18 WIB
Mojokerto - Korban tewas akibat kecelakaan antara Bus Mila Sejahtera dengan Suzuki APV di Mojokerto bertambah. Muhammad Fahmi yang mengalami gegar otak ringan dan tangan kananya terkilir meninggal dunia. Dengan begitu, korban menjadi 4 jiwa.

Polisi memastikan korban dalam kecelakaan di Jalan Raya Ngoro pada Rabu dinihari (8/9/2010) sebanyak 7 orang dan semuanya berasal dari Mobil APV Nopol P 7499 H. 4 orang tewas dan 3 orang lainnya menderita luka-luka serius.

Keempat korban tewas ini, 3 diantaranya tewas di lokasi kecelakaan dan seorang tewas
di RS Bhayangkara. Kecuali sopir, para korban merupakan saudara kandung.

"Korban tewas ada 4 orang," kata Kanit Laka Polres Mojokerto, Ipda Eka Anggriana kepada wartawan di Mapolres Mojokerto, Jalan Bhayangkara, Mojokerto, Pukul 07.56 Wib.

Eka menjelaskan, korban terakhir yang mengembuskan nafas terakhir yakni M Fahmi, bayi yang masih berusia dua tahun. Nyawanya tidak tertolong meski tim medis telah berupaya semaksimal mungkin.

Korban-korban ini kesemuanya merupakan awak di dalam mobil APV naas tersebut. Korban juga merupakan satu keluarga yang hendak pulang kampung ke Solo, Jateng.

Berikut nama korban tewas:


  1. Muliyadi (43), warga Tenggir RT 02 RW 04, Kec Panji, Kabupaten Situbondo.
  2. Umiyati (54), warga WR Supratman RT 01 RW 03, Kec Patokan, Situbondo.
  3. Maruf (50), Jalan Mawar, Kecamatan Patokan, Situbondo.
  4. Fahmi (2), warga Jalan Cendrawasih, Kecamatan Dawuhan, Situbondo.

Korban luka berat:


  1. Marno (55), suami Umiyati.
  2. Nanang Wahyudi (27), warga Cendrawasih, Kecamatan Dawuhan, Situbondo.
  3. Fasil Fahiliya (25), Jalan Cendrawasih, Kecamatan Dawuhan, Situbondo.
 

(gik/gik)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.