pendidikan gratis.
Dalam aksinya bocah berusia sekitar 10- 14 tahun ini juga membawa poster bertuliskan kecaman adanya sumbangan dari sekolah Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) saat mulai masuk ke sekolah-sekolah.
Kedatangan mereka juga didampingi oleh LSM Forum Masyarakat Malang Pendidikan
Gratis selama ini mengadvokasi para anak-anak keluarga miskin untuk dapat
bersekolah.
"Kami perjuangkan mereka untuk terhindar dari biaya-biaya atau sumbangan yang diminta oleh pihak sekolah," ujar Amrullah dari Forum Masyarakat Malang Pendidikan Gratis saat mendampingi.
Menurut Amrullah sesuai dengan Perda No 3 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan
Pendidikan diterangkan, bahwa pemerintah daerah dapat memberikan fasilitas
berupa biaya gratis terhadap anak miskin.
"Namun kenyataan sekolah-sekolah masih membebani mereka dengan biaya berupa sumbangan hingga sebesar Rp 1,2 juta," ungkapnya.
Saat ini Forum Masyarakat Pendidikan Malang Gratis telah menerima laporan
sebanyak 59 laporan dari masyarakat yang dikecewakan atas adanya pungutan maupun sumbangan yang dapat dinilai ilegal.
"Besok kami akan melakukan class action keĀ kejaksaan untuk masalah ini," terang Amrullah. Kini puluhan anak dari keluarga miskin ini diterima anggota dewan untuk mendengarkan aspirasi mereka.
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini