Baling-baling Tersangkut, Tongkang Bomas Sedayu Sandar di Kolam Labuh

Pacitan - Setelah terpaksa berlindung di Teluk Teleng, Pacitan karena gelombang tinggi, tug boat Bomas Sedayu yang menarik Tongkang Pulau Jaya bermuatan 9.633 metrik ton akhirnya merapat ke kolam labuh Pantai Tamperan. Hal itu disebabkan mesin sebelah kanan kapal rusak karena baling-baling tersangkut tali towing.

"Tug boat merapat ke kolam labuh sekitar pukul 03.00 WIB dini hari tadi," terang Kasat Polair Pacitan Aipda Yahudi kepada wartawan di Pelabuhan Pendaratan Ikan Tamperan, Kamis (24/6/2010).

Yahudi mengatakan, kerusakan yang menimpa kapal bermula saat tug boat berlindung di Teluk Teleng. Tingginya gelombang disertai hempasan angin yang sangat kuat membuat sauh yang dilempar tidak kuat menahan beban kapal. Untuk menghindari terjadinya gangguan lebih serius awak kapal melepas tali penarik tongkang.

Setelah berhasil dilepas, tali towing justru terlempar dan melilit baling-baling bagian kanan. Akibatnya mesin hanya berfungsi sebelah.

Pantauan detiksurabaya.com, hingga saat ini Tug boat Bomas Sedayu masih berada di kolam labuh Pelabuhan Tamperan. Sementara 10 orang ABK yang berada di kapal berusaha membenahi bagian yang rusak. Sementara, Tongkang Pulau Jaya yang penuh muatan pasir besi terbawa ombak dan terdampar di Pantai Teleng.

"Mudah-mudahan selesai kurang dari 1 jam. Tapi kalau memang belum beres juga, rencananya akan didatangkan 1 unit tug boat lagi untuk menarik tongkang," imbuh Yahudi.

Sebelumnya, sebuah tug boat yang menarik tongkang bermuatan pasir besi berlindung di Teluk Tamperan, Rabu (23/6/2010). Armada tersebut berangkat dari Pelabuhan Tanjung Intan, Cilacap, Jawa Tengah menuju Makassar.

(fat/fat)