Dari pengakuan warga, bende itu menggunakan mobil Kades Lembah Mochammad
Tasir, namun selama ini pihak perangkat desa tidak pernah menggunakan kendaraan keliling desa.
"Ini bisa dibilang aneh boleh percaya boleh tidak, ada warga yang mengaku katanya ada bende keliling Madiun ke desa-desa yang memakai mobil saya. Mobil itu menginformasikan tentang adanya sumur 3 rasa ini," jelas Kades Lembah Mochammad Tasir kepada detiksurabaya.com di lokasi pemandian air 3 rasa, Selasa (22/6/2010).
Selain itu, kata dia, sebagian warga dari luar Kota Madiun yang pernah mandi di tempat tersebut melihat ruko-ruko bagus di pinggir jalan dan membeli oleh-oleh. Padahal di area tersebut hanya hamparan sawah yang ditanami padi baru berumur 1 bulan.
"Ada lagi yang aneh katanya pengunjung yang dari luar kota mengaku beli oleh-oleh di ruko-ruko yang berjajar di depan lokasi sumber selatan jalan. Padahal itu hamparan sawah," tutur Tasir dengan nada heran.
Keanehan juga dirasakan salah satu pengunjung Suwarti (42) warga Dusun Waru Jereng Desa Mlilir Kecamata Dolopo. Kepada detiksurabaya.com mengaku jika dirinya sempat pingsan saat mandi di air sumber sekitar 1 bulan lalu. Sebelum pingsan matanya berkunang-kunang seperti melihat wanita cantik seperti Nyi Roro Kidul.
"Saya pernah mandi ada yang aneh. Seperti ada wanita cantik yang datang tidak tahu siapa waktu itu. Tiba-tiba dada saya sesak, mata gelap trus pingsan," jelas Suwarti yang membuka warung nasi di pinggir Jalan Raya Madiun Ponorogo Desa Mlilir.
Atas kejadian yang dialami warga, Kades Lembah mengimbau agar pengunjung waspada dan berhati-hati. Bila perlu permisi jika masuk lokasi sumber air 3 rasa yang dipercaya warga bisa menyembuhkan berbagai penyakit.
Sebelumnya kelompok Tani Jaya Desa Lembah 3 bulan lalu melakukan pengeboran di sebuah sumur P2T setelah mendapat bantuan dari Pemkab Madiun. Saat pengeboran sekitar 125 meter dengan ukuran pipa 3 dim langsung menyembur air tanpa menggunakan mesin penyedot.
Setelah diperiksa, air yang terasa hangat itu berasa manis, asin dan bersoda. Bahkan air dengan rasa soda itu memiliki tinggi unsur kesadahan (Unsur air seperti soda) mencapai 1408,2 miligram per liternya. Hal ini berdasarkan penelitian dari laboratorium Poltekes Surabaya Prodi Kesehatan Lingkungan di Magetan, 18 Maret 2010 dan 7 Mei 2010 lalu.
(fat/fat)