Pedagang Ayam Tewas Ditebas Celurit

Pedagang Ayam Tewas Ditebas Celurit

- detikNews
Minggu, 17 Jan 2010 11:07 WIB
Probolinggo - Seorang pedagang ayam, Simon (47) warga Desa Bladu Kulon, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo tewas ditebas dengan sebilah clurit  tetangganya sendiri yang bernama Abdul Jalil (55).

Akibat tebasan clurit itu, kepala Simon bagian kiri, leher kanan kiri, dan pipi sebelah kanan mengalami luka parah. Motif Abdul Jalil membunuh Simon karena tersinggung dengan perkataan korban.

"Dua minggu yang lalu pelaku dan korban itu berpapasan di jalan desa. Lalu keduanya saling menegur sapa," kata Kapolsek Tegalsiswalan, AKP Mulyono saat ditemui detiksurabaya.com di lokasi kejadian, Minggu (17/1/2010).

Entah kata-kata apa yang membuat perasaan Abdul tersinggung. Perkataan itu melekat di kepala Abdul Jalil. Ketika keduanya bertemu kembali, mereka terlibat duel.

Setelah menghabisi nyawa tetangganya, pelaku kemudian langsung menyerahkan diri ke Polsek setempat. Sebilah clurit yang masih bercampur darah segar disita polisi. Sementara jasad Simon langsung dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr Muhamad Saleh Kota Probolinggo.

Mulyono menjelaskan, akibat perbuatan pelaku, Abdul dijerat dengan pasal 351 ayat 3 KHUP tentang penganiyaan yang menimbulkan hilangnya nyawa seseorang dengan ancaman lima tahun penjara.

Kades Blado Kulon, Bunaji mengatakan, selama ini kedua warganya itu terbilang warga yang baik. "Sebelum kejadian itu, Simon katanya hendak mau mencari ayam. Namun kemudian bertemu dengan pelaku di jalan Desa," tutur Bunaji.

Bunaji sendiri mengaku belum tahu secara pasti apa motif hingga keduanya terlibat carok. "Saya tidak tahu jelas motifnya apa. Saya tahunya setelah saya mendapat kabar kalau keduanya terlibat carok," tandasnya.

(wln/wln)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.