Ikut Pesugihan Ritual Seks, Warga Madiun Terinfeksi HIV/AIDS

Madiun - Maksud hati ingin kaya tapi bukan harta malah penyakit yang datang. Itu yang dialami SM (40) warga Madiun. Dia diduga terinfeksi HIV/AIDS setelah mengikuti ritual mencari pesugihan dengan cara berhubungan seks dengan pria lain yang bukan suaminya.

Informasi yang didapat, SM mengikuti ritual nyeleneh itu di Kawasan Gunung Kemukus, Sragen, Jawa Tengah selama dua tahun terakhir. Setiap dua minggu sekali SM dan suaminya mengikuti ritul itu. SM pun berganti-ganti berhubungan badan dengan pria lain.

Ritual pesugihan itu kemudian berakibat fatal dan berpengaruh pada kondisi kesehatan SM. SM pun diduga terserang penyakit mematikan itu. Saat ini SM dirawat di RS di Madiun sejak Kamis (27/11/2009). Kondisinya lemah serta mengalami diare dan demam.

Menurut Yudi (30) salah satu anggota peduli HIV/AIDS LSM Bambu Nusantara Kota
Madiun, informasi ini mereka peroleh dari pengakuan suami SW (49). SW kepada Yudi
mengaku kalau istrinya selalu sakit-sakitan sejak mengikuti ritual itu.

"Pengakuan suaminya kalau SM mencari pesugihan dengan bercinta dengan laki-laki
bukan suaminya dan itu dilakukan setiap 2 minggu sekali dan selalu berganti-ganti
pasangannya. Sejak 2 tahun terakhir mengeluh sering sakit-sakitan dan badannya semakin kurus," kata Yudi kepada detiksurabaya.com di kantornya Jalan Salak III, Kota Madiun, Senin (30/11/2009).

Yudi mengungkapkan, SM diketahui terjangkitnya penyakit itu sejak Kamis lalu setelah
dilakukan pemeriksaan dokter spesialis di RS tempatnya dirawat. "Ini diketahui dari hasil
pemeriksaan Kamis lalu," tuturnya.

Sementara itu dari data LSM bambu Nusantara dan komite Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Madiun mulai 2004 lalu jumlah penderita HIV/AIDS sampai saat ini mencapai 103 orang dan 41 orang lainnya telah meninggal dunia.

(wln/wln)