Mohon Ketentraman, Polwil Kediri Gelar Salat Hajat

Kediri - 100 anggota polisi Mapolwil Kediri menggelar salat hajat. Salat ini bertujuan agar Kapolri Jendral Bambang Hendarso Danuri dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secepatnya menyelesaikan persoalan hukum yang sedang melanda institusi kepolisian dan Indonesia.

Salat hajat digelar di Masjid Baiturohman, Jumat (20/11/2009). Salat digelar usai salat jumat yang dipimpin KH Faid Fauzi, kiai asal Pondok Pesantren Lirboyo. Selain diikuti anggota kepolisian dalam salat hajat itu tampak masyarakat dan santri dari sejumlah pesantren.

"Khusus untuk Bapak Presiden dan Bapak Kapolri, mari kita doakan agarsecepatnya dapat menyelesaikan permasalahan hukum di negara ini," kata KH Farid Fauzi sebelum memimpin salat.

Salat hajat dilakukan 2 rakaat dan setelah salat seluruh jamaah membaca kalimat tahmid dan sholawat.

Sementara Wakapolwil Kediri AKBP Marsudi Utomo mengatakan tujuan salat hajat ini dilakukan secara khusus memang untuk mendoakan Kapolri dan Presiden. Anggota kepolisian juga dimohonkan untuk diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi permasalahan hukum yang juga menyeret institusi kepolisian.

"Anggota tentunya juga diharapkan dapat tabah dengan seluruh permasalahan yang ada, dan dengan sholat ini kami mohon kepada Alloh," tandas Marsudi.

Marsudi membantah jika salat hajat ini semata-mata dilakukan untuk menyikapi permasalahan hukum, khususnya perseteruan antara KPK dan Kepolisian. Hal ini karena permasalahan di tingkat elit kepolisian tidak mempengaruhi kinerja jajaran dalam menegakkan hukum di masyarakat. (wln/wln)