Modus yang dilakukan ibu dan anak itu mendatangi rumah para korbannya. Mereka mengaku memiliki emas batangan dan harus diambil dengan berbagai syarat.
"Dia datang ke rumah dan mengatakan kalau di rumah saya itu batangan emasnya," ujar salah seorang korban Ny. Arsiati (50) asal warga Kelurahan Sukohardjo, Kota Probolinggo kepada detiksurabaya.com di Polsek Mayangan, Kamis (5/11/2009).
Merasa tergiur dengan omongan kedua pelaku, anak Ny. Arsiati bernama Muhamad Yusuf (24) terpaksa menjual gelang emas dan sebuah arloji sebesar Rp 1 juta.
"Uangnya kemudian diserahkan kepada mereka," tutur korban yang tidak mengetahui tempat tinggal pelaku.
Hal senada juga diakui korban lainnya, Ny. Tutuk (40) warga Kelurahan Sokohardjo. Dia mengaku ditipu mentah-mentah oleh kedua pelaku. "Di rumah, saya diberitahu ada zimatnya. Sehingga zimat itu harus diambil kalau ingin kaya," katanya mengaku ditipu ratusan ribu oleh pelaku.
Sementara tertangkapnya kedua pelaku bermula saat warga mengetahui jika mereka mengambil air laut di Pelabuhan Tanjung Tembaga tadi pagi. Mengetahui kedua pelaku yang selama ini dicari-cari, warga pun langsung menggelandang dan membawanya ke Mapolsek Mayangan yang jaraknya beberapa ratus meter dari lokasi.
Sedangkan Kapolsek Mayangan, AKP Nur Choiri saat dikonfrimasi membenarkan kejadian tersebut. Kini kedua pelaku masih dalam pemeriksaan petugas. "Kedua pelaku masih diperiksa," tegasnya.
(fat/fat)