550 Lembar Surat Suara di Blitar Ditemukan Tercontreng

550 Lembar Surat Suara di Blitar Ditemukan Tercontreng

- detikNews
Selasa, 31 Mar 2009 17:41 WIB
Blitar - Jelang pelaksanaan pemilihan umum legislatif (pileg), Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) menemukan 550 lembar surat suara dalam kondisi tercontreng di Blitar.

Temuan contreng pada surat suara tersebut, ditemukan setelah Panwaslu melakukan pengecekan usai mendapatkan laporan dari DPD PKS Kabupaten Blitar. Uniknya, contrengan tersebut justru tampak pada salah satu nama caleg PKS dari daerah pilihan Blitar 1 yang meliputi Kecamatan Ponggok, Srengat, Wonodadi dan Udanawu.

"Laporan itu kami terima kemarin dan pengecekannya kami lakukan hari ini. Dari seluruh surat suara di dapil tersebut yang mencapai 4.000, ada 550 yang sudah dalam kondisi tercontreng," kata Ketua Panwaslu Kecamatan Udanawu, Amirul Mukminin kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (31/3/2009).

Dijelaskan Amirul, temuan contren itu lebih mirip seperti tanda contreng yang tampak pada contoh surat suara untuk sosialisasi. Dan bukan menggunakan bolpoin warna merah seperti yang dibenarkan dalam ketentuan sah surat suara.

"Ini warnanya juga merah, meski tidak menggunakan bolpoin. Tapi apapun bentuknya, kami akan amankan surat suara ini untuk selanjutnya kami serahkan ke Panwas Kabupaten agar dilaporkan ke KPU," jelasnya.

Sementara pihak Panwaslu Kabupaten Blitar saat dikonfirmasi mengaku belum mendapat informasi secara tertulis. Sejauh ini, pihaknya hanya mendapatkan informasi secara lisan. "Bukan hanya di Udanwau, tapi di Ponggok juga ada. Tapi untuk bisa bertindak, kami perlu adanya laporan tertulis dan sejauh ini itu belum kami terima," ungkap Ketua Panwaslu Kabupaten Blitar, Suyono.

Secara terpisah Sekretaris Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) DPD PKS Kabupaten Blitar, drh Leo Sudilaksono saat dikonfirmasi contreng pada surat suara salah satu caleg partainya, menganggap hal tersebut sebagai salah satu cara untuk menggembosi kekuatan PKS. Bahkan, hal itu dianggapnya sebagai upaya penggagalan pileg 2009.

"Kalau melihat bentuknya memang seperti contoh contreng dari percetakan. Tapi anehnya kenapa hanya pada caleg PKS, dan jumlahnya hanya 500 lembar. Bukankah itu contoh penggembosan partai kami," tegas Leo.

Leo mengaku tidak hanya melaporkan ke Panwaslu dan KPUD Kabupaten Blitar, melainkan juga DPD Provinsi dan DPP PKS. Hal ini setelah temuan tersebut dianggap bukan persoalan sepele, melainkan hal yang berat dan memungkinkan untuk bisa menjadikan pileg 2009 menjadi kacau.

(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.