Kabag Bina Mitra Polres Bojonegoro, Kompol Khusen Hidayat mengatakan, police line dipasang guna mengantisipasi adanya warga yang ingin melihat ketinggian air di TBS. Karena, saat ini ketinggian air Sungai Bengawan Solo sudah memasuki sebagian kawasan TBS.
"Memang police line ini, kita pasang mulai saat ini. Mengingat rembesan air sudah memasuki sebagian kawasan TBS," jelas Khusen di lokasi.
Dia menambahkan, warga saat ini khawatir dengan semakin tingginya posisi air sungai. Sehingga banyak dari warga yang berbondong-bondong ingin melihat kondisi air di sungai.
"Kita hanya mengantisipasi jangan sampai ada warga yang hendak melihat ketinggian air di Bengawan Solo, malah menjadi korban. Kalau ada police line seperti ini kan warga tidak berani untuk mendekat," imbuh Khusen saat berpayung menghindari hujan deras sore itu.
Sejak meluapnya Sungai Bengawan Solo beberapa hari lalu, Polres Bojonegoro telah menyiapkan sekitar 900 personelnya. Hal itu untuk mengamankan tanggul atau pun doorlat di sepanjang bantaran sungai. "Penjagaan ini mengantisipasi jika ada orang yang tidak bertanggung jawab, yang ingin membuka doorlat," jelas Khusen. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini