Proses evakuasi 30 orang tersebut dilakukan secara manual dan bergantian. Dari 30 orang itu kesemuanya dalam kondisi selamat. Evakuasi sendiri memakan waktu selama 1,5 jam dengan menggunakan alat seadanya. Diduga, mesin wahana itu macet karena adanya penurunan daya listrik sebagai penggerak dari mesin wahana.
"Adanya penurunan daya arus listrik atau bisa tidak stabilnya arus listrik membuat penggerak motor pada wahana macet," kata Slamet Budi Wahano Asisten Manager Taman Rekreasi Jatim Park I pada wartawan di lokasi.
Slamet membantah jika alat wahana tersebut telah rusak. Dia berdalih, setiap kali pihaknya selalu melakukan pengecekkan rutin.
Sementara salah satu korban yang terjebak yaitu Yulia Alindra (20), pengnjung asal Surabaya menuturkan, karena kejadian ini dirinya mengaku sempat syok. Pasalnya, saat motor wahana macet posisi dirinya berada di atas.
"Saya takut mas, dan sempat mau pingsan," cerita Yulia pada wartawan.
Pengelola Beri Payung Cantik
Setelah proses evakuasi selesai pihak pengelola Jatim Park I memberikan sebuah payung cantik kepada 30 pengunjung yang terjebak macet di wahana Tornado tersebut.
Setiap pengunjung masing-masing satu buah. "Iya hanya cenderamata dari kita saja," ungkap Slamet.
Selain memberi sebuah payung cantik, menurut Yulia salah satu korban pihak pengelola juga meminta nomor telepon para korban. (gik/gik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini