Veteran pejuang di Kota Surabaya akan dijadikan 'Guru Sekolah Kebangsaan' agar bisa menanamkan edukasi pada generasi muda di Kota Pahlawan untuk tetap melanjutkan perjuangan.
Selama 'mengajar, para veteran yang mendapat giliran untuk 'blusukan' ke sekolah-sekolah itu akan mendapatkan insentif.
"Ini sebuah bentuk perhatian dan kepedulian Bu Wali pada veteran yang sudah berjuang merebut kemerdekaan," kata Kepala Dinas Sosial Surabaya Supomo pada detikcom, Minggu (18/9/2016).
Supomo menjelaskan, para veteran ini nantinya akan berkeliling ke seluruh sekolah di Surabaya untuk menjadi guru kebangsaan dengan bercerita saat terjadi pertempuran untuk merebut kemerdekaan.
"Bangsa yang besar kan harus menghormati perjuangan dan sejarah serta pahlawannnya," imbuh Supomo.
Mantan Camat Kenjeran ini menambahkan, Pemkot Surabaya selama ini sudah mempunyai program pemeriksaan kesehatan tiap bulan dan pemberian makanan sehat tiap hari bagi lansia termasuk veteran serta anak cacat maupun anak yatim di Surabaya.
"Untuk program veteran menjadi guru kebangsaan dan mendapat insentif berapa lama tergantung kebijakan dari Bu Wali," pungkas dia. (ugik/ugik)