Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mencatat 12.909 atau 16,33 persen anak-anak usia 6-11 tahun telah divaksin Corona. Dinkes menemukan ada anak yang mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) berupa bintik gatal-gatal pada tubuhnya.
"KIPI ringan itu ada yang gatal-gatal, cuma dikasih obat terus sembuh. Satu anak itu muncul bintik-bintik gatal itu," kata Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Anik Fuad kepada wartawan ditemui di SDN 2 Jati Wetan, Kecamatan Jati, Rabu (5/1/2022).
Anik mengatakan anak tersebut diduga mengalami alergi. Sehingga setelah disuntik vaksin Corona jenis Sinovac mengalami gatal-gatal. "Itu mungkin saja ada riwayat alergi, mungkin orang tua lupa sehingga terjadi KIPI saat ini sudah ditangani dan sudah sembuh," lanjutnya.
Dia menjelaskan ada sebanyak 79.072 anak-anak berusia 6-11 tahun di Kudus yang diharuskan menerima vaksin Corona. Sedangkan capaian saat ini baru 12.909 atau 16,33 persen.
Diwawancarai terpisah, Bupati Kudus Hartopo meminta kepada petugas vaksinasi untuk mengecek anak-anak yang akan divaksin. Dia khawatir jika ada yang kurang sehat menerima vaksin akibatnya akan fatal.
"Makanya saya suruh menanyakan, karena kita observasi 10-15 menit, kalau sudah berjalan kita tanyakan apakah ada gejala apa tidak, kalau ada gejala segera ada penanganan, kalau tidak ada ya tidak ada masalah," kata Hartopo ditemui di SDN 2 Jati Kulon, Kecamatan Jati.
"Makanya tim observasi harus aktif menanyakan aktif anak-anak sudah divaksin, apakah ada KIPI atau tidak," lanjut Hartopo.
Simak juga 'Respons Komnas KIPI Soal 2 Anak Meninggal Usai Vaksin Covid-19':
(mbr/aku)