Sungai Buntung Klaten Meluap, Warga Mengungsi

Achmad Syauqi - detikNews
Kamis, 16 Des 2021 20:40 WIB
BPBD Pemkab Klaten mengecek lokasi luapan di Desa Kingkang, Wonosari, Kamis (16/12/2021). Foto: Tangkapan layar grup Klaten Tangguh Bencana
Klaten -

Hujan lebat membuat Sungai Buntung, Klaten, yang merupakan anak aliran Bengawan Solo meluap petang ini. Akibatnya sejumlah rumah warga di Desa Carikan, Kecamatan Juwiring serta Desa Kingkang, Kecamatan Wonosari tergenang dan memaksa warga mengungsi sementara.

"Warga ada yang mengungsi ke balai desa sementara menunggu air surut. Ada 2-3 KK (kepala keluarga)," kata Kades Carikan, Katiyono, kepada detikcom, Kamis (16/12/2021) malam.

Katiyono mengatakan hujan lebat turun sejak pukul 14.00 WIB dan air meluap sekitar pukul 17.00 WIB tadi. Dia menyebut luapan seperti air bah masuk ke permukiman.

"Ya sekitar pukul 17.00 WIB mulai datang seperti air bah dan terus naik sampai magrib. Masuk ke permukiman dan jalan," ungkapnya.

Di wilayahnya, ada sekitar 8-9 RT yang terdampak luapan Sungai Buntung.

"Kalau seratusan rumah mungkin ada di 8-9 RT. Air masuk rumah sehingga pakaian dan perabot kena air, jadi yang dibutuhkan pakaian dan tikar," imbuhnya.

Terpisah, Camat Wonosari M Nur Rosyid mengatakan warga di Desa Kingkang yang berada di sekitar Sungai Buntung diungsikan. Warga pindah sementara ke rumah tetangga yang lebih aman.

"Ada yang diungsikan tapi ke rumah tetangga dan saudara yang lebih aman. Kalau ke balai desa jauh," kata Nur Rosyid kepada detikcom.

Menurutnya, luapan Sungai Buntung di perbatasan kecamatan itu cukup mengejutkan. Sebab tidak diduga sebelumnya karena biasanya hanya jalan yang tergenang, tetapi kali ini sampai masuk ke rumah.

"Kali ini masuk ke rumah dengan ketinggian antara 30- 60 sentimeter. Tidak ada korban dan semoga segera surut," ungkapnya.

Sementara itu Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Pemkab Klaten, Rujedi, menjelaskan untuk Desa Kingkang yang mengungsi sementara ada 60 orang. Bantuan logistik saat ini sudah di lokasi.

"Logistik untuk Kingkang sudah di lokasi, yang Desa Carikan, Kecamatan Juwiring logistik juga aman, kami masih di lokasi. Untuk jalan raya Wonosari-Karangdowo yang tergenang setinggi dada ditutup sementara," sebut Rujedi saat dihubungi detikcom.




(rih/mbr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork