Puluhan warga mengungsi akibat kebakaran yang melanda tangki Pertamina Cilacap Jawa Tengah malam tadi. Para pengungsi itu kini dilaporkan sudah pulang.
"Alhamdulillah, pengungsian tidak berlangsung lama. Dari kejadian pukul 19.10 WIB, sekitar pukul 23.12 WIB, warga sudah kembali ke rumah masing-masing," ujar Area Manager Communication, Relations & CSR Refinery Unit (RU) IV Cilacap-PT KPI, Cecep Supriyatna, dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Minggu (14/11/2021).
Cecep mengungkap dari data yang ada, jumlah warga yang sempat sebanyak 80 orang dengan rincian 50 orang di aula Kelurahan Lomanis dan 30 lainnya di Masjid Baitul Munir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami kerahkan seluruh kebutuhan untuk warga yang terpaksa mengungsi akibat insiden ini. Mohon doanya, peristiwa ini bisa segera diatasi," ujarnya.
"Kami menyadari, ini adalah musibah yang tidak diinginkan siapapun. Yang penting tidak ada korban jiwa dan kita semua berharap insiden ini bisa cepat teratasi," kata Cecep.
Sebagai informasi, kebakaran mulai sekitar pukul 19.20 WIB terjadi di satu tangki berisi produk Pertalite. Saat ini Pertamina belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran.
Kilang Cilacap merupakan satu dari 6 Kilang Pertamina, dan kapasitas pengolahan 270 ribu barel per hari. Kilang ini memiliki 228 tangki untuk menampung crude yang akan diolah, gas serta BBM hasil pengolahan minyak mentah.
Simak video 'Tangki Pertamina Cilacap yang Terbakar Sudah Dapat Dikendalikan':