.webp)
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebut Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi destinasi favorit wisatawan saat masa libur, termasuk libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang. Untuk itu, pihaknya menggenjot vaksinasi COVID-19 agar tidak terjadi gelombang ketiga Corona di aglomerasi Yogya.
"Kita ingin membantu agar menjadi 100 persen. Kita ingin aglomerasi Yogya ini menjadi suatu kompleks atau suatu daerah yang herd immunity-nya 100 persen," kata Budi saat ditemui di Balai Kalurahan Argomulyo, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul, DIY, Minggu (7/11/2021).
Budi Karya mengatakan bahwa capaian vaksinasi di Kabupaten Bantul saat ini 81 persen. Pihaknya membantu percepatan vaksinasi di DIY agar mencapai 100 persen herd immunity.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan tanpa alasan (menggelar vaksinasi massal), karena nanti bulan Desember ada Nataru. Kalau Nataru Yogya jadi destinasi wisata, dan banyak orang yang pulang ke Yogyakarta," ujarnya.
Apalagi, lanjutnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta herd immunity betul-betul tercipta di wilayah aglomerasi. Hal itu untuk mencegah gelombang ketiga COVID-19 saat libur Nataru.
"Kita harus bahu-membahu, perintah Pak Presiden jelas, ciptakan herd immunity yang ada di aglomerasi. Aglomerasi Yogya adalah aglomerasi yang cukup menjadi favorit saat Nataru. Oleh karenanya kita persiapan agar tidak ada gelombang ketiga COVID-19," katanya.
Sementara itu, Asisten Sumber Daya dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bantul Pulung Haryadi mengatakan bahwa Pemkab Bantul telah mencanangkan gerakan vaksinasi di masing-masing kalurahan.
"Dengan ini kami harapkan bisa mencapai 90 persen di akhir November. Untuk mencapainya kami buat 'wani vaksin' dan menyasar lokasi-lokasi yang menjemput lansia karena masalah yang ada saat ini kurang cepat di lansia. Sehingga kami berharap upaya percepatan kami di herd immunity bisa tercapai," ucap Pulung.
