Antusias warga untuk mengikuti vaksinasi justru menimbulkan kerumunan di area Pendopo Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Kerumunan antrean vaksinasi itu sempat membuat jalan di sekitar lokasi macet sehingga ditutup sementara.
Pantauan di lokasi, Jl RAA Tjokronegoro, Rabu (29/9), antrean warga dimulai sejak pukul 07.00 WIB, sedangkan jadwal vaksinasi dimulai pukul 08.00 WIB. Antrean warga itu pun makin mengular hingga siang hari tadi, bahkan mereka juga berdesak-desakan untuk memasuki kompleks Pendopo Kabupaten Purworejo demi mendapatkan vaksinasi COVID.
Akses jalan di Jl RAA Tjokronegoro itu juga menjadi macet gara-gara kerumunan warga. Akhirnya area di sekitar lokasi pendopo ditutup sementara dan mulai dibuka sore ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Dinas Kesehatan Purworejo dr Sudarmi menyebut vaksinasi ini dimulai Selasa (28/9) kemarin hingga Sabtu (2/10) mendatang. Menurutnya antrean hari kedua ini membeludak dibandingkan vaksinasi pada hari pertama yang justru sepi.
"Karena animo masyarakatnya kan tinggi, nanti kita evaluasi lagi hari berikutnya. Hari pertama kemarin sepi, padahal targetnya 4.000 dosis, akhirnya hari kedua ini wow animo masyarakat tinggi," kata Sudarmi saat ditemui detikcom di Pendopo Bupati Purworejo, Rabu (29/9/20219).
Sudarmi menduga membeludaknya antrean hari ini karena masifnya informasi yang disebar melalui pesan WhatsApp. Sehingga banyak warga yang berbondong-bondong untuk mendapatkan vaksinasi di Pendopo Kabupaten Purworejo.
"Kita pengumuman melalui grup (WA) kepala SKPD kepala desa untuk menyampaikan kepada masyarakat akhirnya mulai hari ini animo masyarakat naik," terang dia.
Sudarmi mengaku sudah memberikan imbauan agar antrean warga tidak menimbulkan kerumunan. Tapi, imbauan itu tidak diindahkan oleh warga yang mengantre vaksinasi Corona hari ini.
"Kami sudah mengatur, sudah diworo-woro tetep saja tidak ada yang bergerak. Ini akan kami selesaikan hari ini, kita akan evaluasi," lanjutnya.
![]() |
Untuk diketahui, Kabupaten Purworejo saat ini masih dalam tahap PPKM Level 3. Pemkab Purworejo pun menggenjot capaian vaksinasi agar bisa turun ke level 2.
"Ya sampai Sabtu (2/10). Kita akan menghabiskan 23 ribu dosis vaksin Sinovac. Kita kan sekarang masih 32 persen target kits segera mencapai 50 persen untuk menurunkan level 3 ke level 2. Target sesegera mungkin, saat ini kan Purworejo level 3," jelasnya.
Kerumunan antrean vaksinasi di Pendopo Kabupaten Purworejo itu juga menjadi perbincangan netizen di media sosial. Menjelang sore hari antrean warga pun mulai terurai.
Salah seorang warga yang mendaftar vaksinasi di pendopo, Wulan (28) mengaku khawatir dengan kerumunan tersebut. Nomor antrean vaksinasi miliknya pun dia titipkan ke adiknya, sembari menunggu gilirannya tiba.
"Tadi yang tak suruh antre adik saya. Berjubel, kan dilarang berkerumun ini kok malah berkerumun, jadinya mau masuk juga takut," ucap Wulan.
(ams/mbr)