Viral Bocil Jatuh-Dilarikan ke Puskesmas Saat Main Gledekan di Magelang

Viral Bocil Jatuh-Dilarikan ke Puskesmas Saat Main Gledekan di Magelang

Eko Susanto - detikNews
Kamis, 02 Sep 2021 15:23 WIB
Viral bocil jatuh hingga dilarikan ke puskesmas saat main gledekan di Magelang
Viral bocil jatuh hingga dilarikan ke puskesmas saat main gledekan di Magelang (Foto: dok. tangkapan layar IG kotamagelang)
Magelang -

Video sejumlah bocah kecil (bocil) asyik bermain perosotan menggunakan papan kayu yang diberi roda (gledekan) viral di media sosial. Video itu diambil di Dusun Kuwang, Desa Windusari, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Video viral itu salah satunya diunggah akun Instagram @kotamagelang tiga hari lalu. Dalam video itu disebutkan jika sebelumnya sejumlah anak juga sempat jatuh hingga dilarikan ke puskesmas. Hingga hari ini pukul 13.45 WIB, video itu sudah ditonton lebih dari 44.560 netizen, dan disukai 5.225 orang.

"Kabar Windusari
Masih Ingat Belasan Bocil Yang Dilarikan ke Puskesmas? Udah Pada Sembuh Kini Beraksi Lagi

Caption Bye-bye Epep?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masih ingat belasan bocil di dsn Kuwang, Windusari, Magelang Yang Viral ? Kini mulai beraksi mainan Gledekan lagi setelah sembuh luka-lukanya!

Sebelumnya telah diberitakan, belasan bocil menaiki gledekan meluncur bebas dan terjatuh, beberapa bocil juga dilarikan ke Puskesmas

ADVERTISEMENT

Nah mainan tradisional gini emang seru banget ya sob? Tempat kamu masih ada mainan gituan ??" tulis keterangan dalam video itu.

Pantauan di lokasi hari ini, lokasi tempat bermain anak-anak itu merupakan jalan menurun di Dusun Kuwang Lor. Jalan yang dipakai anak-anak bermain ini sudah dicor. Area ini memiliki kontur jalan yang menurun, dan menikung.

Salah seorang warga Dusun Kuwang, Lilayanti (42), membenarkan adanya anak-anak yang bermain gledekan yang persis di jalan depan rumahnya. Video tersebut diambil sekitar bulan Agustus yang lalu.

"Yang main anak-anak kecil sore hari itu. Main biasa, lucu, Mereka masih anak-anak SD," katanya kepada wartawan, Kamis (2/9/2021).

Lilayanti pun membenarkan jika sebelumnya ada anak-anak yang terjatuh saat bermain gledekan itu. Anak-anak yang jatuh dari gledekan itu mengalami luka lecet di bagian kaki dan tangan.

"Nggak dibawa (anak) ke puskesmas, tapi ke bidan. Kaki dan tangan lecet-lecet," ujarnya.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya, Tujiah (50). Tujiah mengenang gledekan juga menjadi mainannya saat masih belia. Dulunya gledekan itu hanya memiliki bagian roda di depan dan belakang, sementara saat ini menjadi roda tiga.

"Zaman dulu nggak digandeng-gandeng. Jatuh ya baru kali ini," terang Tujiah.

Kondisi Anak yang Jatuh Sudah Membaik

Lila menyebut salah seorang anak yang terjatuh saat bermain gledekan kini kondisinya sudah membaik. Lilayanti menyebut tetangganya itu melarang anaknya bermain permainan yang berbahaya.

"Satu orang (lecet-lecet), anak setelah itu main lagi (membaik). (Sekarang) belum boleh orang tuanya," ujar Lilayanti.

Pemerintah Desa Windusari bicara terkait video viral anak-anak bermain gledekan tersebut. Atas kejadian tersebut, anak-anak diimbau bermain yang tidak membahayakan dirinya sendiri maupun orang lain.

Kepala Desa Windusari, Yusuf Hidayat mengatakan, telah mengetahui adanya video viral anak-anak bermain gledekan di Dusun Kuwang tersebut. Dia berharap orang tua bisa mengawasi anak agar tak bermain dengan hal-hal yang membahayakan dan menyalurkan hobi ke arah yang positif misalnya olah raga.

Adapun di tingkat desa sarana prasana bermain yang ada antara lain lapangan sepakbola, bola voli dan tenis meja.

"Sekarang bermainnya diarahkan ke hal-hal yang positif olahraga itu," kataYusuf saat dihubungi wartawan hari ini.

(ams/mbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads