.webp)
Pemerintah pusat menetapkan Solo Raya turun tingkatkan dari PPKM Level 4 menjadi PPKM Level 3. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka segera menyiapkan pembelajaran tatap muka (PTM) dan membuka sejumlah objek wisata.
Gibran mengatakan PTM dalam tahap awal tetap akan dilakukan secara terbatas. Menurutnya, Pemkot Solo siap melaksanakan PTM karena sebelumnya sudah lama melakukan simulasi.
"Saya sudah instruksikan ke dinas pendidikan untuk segera mempersiapkan PTM. September besok sudah bisa PTM, tapi masih terbatas," kata Gibran di Balai Kota Solo, Selasa (31/8/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara pararel, Gibran juga masih akan menyelesaikan vaksinasi pelajar. Selain itu, sejumlah sekolah yang digunakan untuk tempat isolasi terpusat pun segera ditutup untuk persiapan PTM.
"Kita pengin anak-anak segera sekolah. Kita utamakan yang paling tua dulu, kelas 3 SMA dulu. Nanti sambil jalan pararel vaksinasi untuk anak tetap jalan," ujarnya.
Dengan turunnya level ini, Gibran juga akan mulai membuka objek wisata Taman Balekambang dan Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) atau Solo Zoo. Pengunjung diperbolehkan masuk dengan syarat sudah divaksin.
"TSTJ dan Balekambang kita coba buka, pake PeduliLindungi (PL) juga, seperti di mal. Saya minta juga ke Pak Rektor UNS agar pakai PL juga," kata dia.
Terkait kemungkinan masyarakat menjadi abai protokol kesehatan setelah PPKM turun ke level 3, Gibran mengatakan tetap akan melakukan pengawasan. Dia mengingatkan masyarakat agar tetap mengenakan masker di manapun berada.
"Ya mau gimana lagi, warga sudah bosan, suntuk, mau beraktivitas, ingin mencari rezeki. Ya nanti kita pengetatan di hulu, seperti pakai masker dan lain-lain. Tapi tenang aja, Solo sudah terkendali yang penting masker dipakai terus," pungkasnya.
(bai/mbr)
