Prosesi Pemakaman Mangkunegara IX Sesuai Adat Dinasti Mataram Islam

Prosesi Pemakaman Mangkunegara IX Sesuai Adat Dinasti Mataram Islam

Ari Purnomo - detikNews
Jumat, 13 Agu 2021 14:20 WIB
Solo -

Pura Mangkunegaran memberikan keterangan bahwa prosesi pemakaman KGPAA Mangkunegara IX akan dilakukan sesuai dengan adat dinasti Mataram Islam.

Saat ini jenazah Mangkunegara IX masih dalam perjalanan dari Jakarta. Setibanya di Pura Mangkunegaran, jenazah akan disemayamkan di Ndalem Ageng dan hari Minggu (15/8) akan dimakamkan di Astana Girilayu, Matesih, Karanganyar.

"Prosesinya seperti yang sudah-sudah, upacara adat Jawa di depan pendada sebelum jenazah diberangkatkan nanti ada tradisi brobosan," terang Plt Pengageng Kabupaten Mandrapura Pura Mangkunegaran Solo, Supriyanto Waluyo, di Solo, Jumat (13/8/2021).

Brobosan, lanjut Supriyanto, akan diikuti keluarga mulai permaisuri, anak dan cucu almarhum. Brobosan adalah tata cara tradisi Jawa untuk memberikan kesempatan kepada keluarga untuk melakukan penghormatan terakhir dengan melewati peti jenazah sebanyak tiga kali.

"Untuk prosesinya (pemakaman) secara Islam. Dinasti Mataram kan Islam, beliau juga beragama Islam," ucapnya.

Saat ini jenazah Sri Mangkunegara IX masih dalam perjalanan dari rumah duka di Jakarta. Jenazah diperkirakan akan tiba di Pura Mangkunegaran sekitar pukul 15.00 WIB.

Seperti diketahui, Sri Mangkunegara IX wafat pada usia 70 tahun. Dalam lelayu resmi yang dikeluarkan Pura Mangkunegaran, Sri Paduka Mangkunegara IX meninggal Jumat (13/8) pukul 02.50 WIB karena sakit jantung.

(mbr/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads