Hari Pertama Jateng Ditutup, Ratusan Kendaraan Diputar Balik di Brebes

Hari Pertama Jateng Ditutup, Ratusan Kendaraan Diputar Balik di Brebes

Imam Suripto - detikNews
Jumat, 16 Jul 2021 10:33 WIB
Suasana pos penyekatan pertigaan Brebes Timur, Jumat (16/7/2021).
Suasana pos penyekatan pertigaan Brebes Timur, Jumat -16/7/2021. (Foto: Imam Suripto/detikcom)
Brebes -

Ratusan kendaraan dari luar diputar balik di hari pertama penutupan dan penyekatan akses masuk Jawa Tengah di Brebes. Sementara, antrean panjang kendaraan tak terhindarkan karena harus menunggu proses pemeriksaan polisi.

Sejak diberlakukan Jumat (16/7/2021) pukul 00.00, sudah ratusan kendaraan yang akan masuk Jawa Tengah diputar balik. Kendaraan-kendaraan kategori nonkritikal dan nonesensial yang akan masuk ini diputar balik di pos-pos penyekatan yang ada di wilayah Brebes.

Tiga lokasi penyekatan di Brebes tersebut masing-masing Pos Brebes Timur, Brebes Barat dan di jalur pantura Desa Kecipir. Untuk pos Pejagan tidak ada penyekatan karena akses itu ditutup total.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan di pos penyekatan pertigaan Brebes Timur pada pukul 08.00 WIB pagi tadi, ratusan mobil baik truk barang maupun mobil pribadi yang akan masuk Jawa Tengah dari tol mengantre untuk diperiksa. Puluhan petugas diterjunkan untuk mengecek kelengkapan dokumen kendaraan. Dari ratusan mobil ini, sebagian besar diputar balik dan dialihkan ke tol.

Sedangkan dari arah timur (Tegal) juga mengalami hal sama. Kendaraan yang tidak masuk kriteria esensial dan kritikal tidak diperkenankan masuk kawasan kota kemudian langsung dialihkan ke tol.

ADVERTISEMENT

Kasat Lantas Polres Brebes, AKP Putri Noer Cholifa menjelaskan kendaraan kategori nonkritikal dan nonesensial mulai Jumat pukul 00.00 WIB tidak boleh masuk Jawa Tengah. Mereka akan diputar balik jika tidak memenuhi kriteria tersebut.

"Sejak pukul 00.00 banyak kendaraan yang diputar balikkan karena tidak sesuai dengan ketentuan. Baik kendaraan besar truk maupun pribadi," kata Putri kepada wartawan hari ini.

Kendaraan yang masuk kategori esensial dan kritikal, akan ditempel stiker khusus oleh petugas. Stiker ini bertujuan mempermudah petugas di pos-pos lainnya dalam mengenali kategori kendaraan.

"Stiker ini berlaku se-Jawa Tengah. Setelah diperiksa kelengkapan dan dokumennya, akan ditempel stiker ini, supaya mempermudah petugas di pos-pos penyekatan lainnya yang ada di Jawa Tengah," lanjutnya.

Salah seorang sopir yang ditolak masuk Jateng mengaku tidak tahu menahu ada larangan tersebut. Sugiono (53) mengaku tidak tahu jika hari ini ada larangan masuk ke Jateng.

"Orang-orang pada bisa masuk ya saya ikut masuk. Saya kan nggak tahu. Namanya sopir kalau depan bisa ya ikut-ikutan. Saya nggak tahu kalau Jawa Tengah ditutup, saya nggak pernah buka internet dan baca informasi," aku Sugiono yang hendak menuju Semarang.

Simak Video: 27 Exit Tol di Jateng Disekat Mulai Tanggal 16-22 Juli

[Gambas:Video 20detik]



(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads