Gawat! BOR Isolasi Corona di Kulon Progo Tembus 91%

Gawat! BOR Isolasi Corona di Kulon Progo Tembus 91%

Jalu Rahman Dewantara - detikNews
Senin, 28 Jun 2021 21:30 WIB
Ilustrasi Dokter
Ilustrasi tenaga kesehatan COVID-19 (Ilustrator: Edi Wahyono)
Kulon Progo - Keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) isolasi pasien virus Corona atau COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tembus 91 persen. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulon Progo bakal menambah ruang isolasi bagi pasien COVID-19 dengan menggandeng rumah sakit swasta.

"Untuk yang sudah berada di bangsal isolasi BOR-nya di angka 91%," ucap Sekretaris Dinkes Kulon Progo, Baning Rahayujati, kepada wartawan, Senin (28/6/2021).

Baning menyebut dua rumah sakit rujukan COVID-19 di Kulon Progo yakni RSUD Wates dan RSUD Nyi Ageng Serang (NAS) Sentolo. Untuk RSUD Wates dari kapasitas 30 tempat tidur isolasi telah terisi 23, dan antrean di IGD hingga tadi malam sebanyak 12 orang.

Kemudian di RS NAS terisi 19 dari kapasitas 16 kamar. Hal tersebut karena ada 4 kamar yang bisa digunakan untuk berdua.

"Untuk BOR 91% artinya situasinya sudah cukup mengkhawatirkan. Pemerintah menyampaikan kalau di atas 80 persen itu sudah tidak baik dan sangat berisiko nanti kalau banyak warga yang butuh dan tidak bisa masuk," imbuh Jubir Satgas COVID-19 Kulon Progo ini.

Oleh karena itu, pihaknya kini sedang berupaya menambah ruang isolasi di RSUD Wates dan NAS. Selain itu, Dinkes Kulon Progo juga menggandeng RS swasta agar menyediakan ruang isolasi.

"Hari ini kami melakukan koordinasi percepatan terkait hal itu, nantinya di RS swasta juga disiapkan tempat tidur (bagi pasien terkonfirmasi positif COVID-19). Ada (RS swasta) yang menyanggupi 1 ada juga 2 dan 7, kalau ditotal kurang lebih bisa 37 tempat tidur," jelasnya.

Baning mengatakan dalam pelaksanaannya nanti, tidak semua pasien positif Corona dirawat di RS swasta. Pihaknya telah menentukan kriteria kasus mana yang bisa dirawat di RS nonpemerintah tersebut. Salah satu indikatornya dilihat dari tingkat keparahan penyakit yang diderita pasien.

"Untuk kasus berat tetap harus di RS rujukan pemerintah, yaitu RSUD Wates. Sedang untuk kasus kategori sedang bisa dilayani NAS maupun RS Swasta. Ini kami berlakukan karena melihat peralatan medis yang tersedia lebih lengkap di RSUD Wates," ujarnya.

Kasus Positif Tambah 102 Sehari

Sementara itu merujuk data Satgas COVID-19 Kulon Progo, pada Senin (28/6) ada penambahan kasus baru sebanyak 102 kasus. Hari ini juga dilaporkan 2 kasus meninggal dunia dan 20 kasus dinyatakan selesai isolasi.

Adapun untuk akumulasi kasus Corona di Kulon Progo saat ini telah mencapai 8.243 kasus. Dari jumlah itu sebanyak 131 di antaranya masih menjalani isolasi di rumah sakit dan 1.896 isolasi mandiri, dan kasus meninggal ada 142. Lalu total kasus sembuh hingga kini mencapai 537 orang dan selesai isolasi 5.537. (ams/rih)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads