Hujan deras disertai angin terjadi di Kota Semarang. Setidaknya 11 pohon tumbang atau dahan patah terjadi akibat peristiwa tersebut.
Hujan deras mulai mengguyur deras sekitar pukul 15.00 WIB dimulai dari sisi Barat Kota Semarang. Laporan pohon tumbang bermunculan setelah angin kencang mengiringi hujan yang deras.
"Sementara ada 11 pohon. Data dibantu Perkim (Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Semarang)," kata Sekretaris BPBD Kota Semarang, Winarsono lewat pesan singkat, Sabtu (29/5/2021) petang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebanyak 11 titik itu terjadi di Jalam Untung Suropati, Jalan Hanoman, Tugu, Ngaliyan, Jalan Simongan, Kalipancur, Candi Penataran Utara 3, Jatingaleh/gombel, Perumnas Sampangan, Jalan Subali Raya, Jalan Borobudur selatan VI. Beberapa titik sempat mengganggu lalu lintas.
Beberapa informasi yang masuk juga ada baliho roboh di daerah Jrakah, kemudian ada informasi atap warung makan yang roboh di daerah Manyaran.
Terkait bencana banjir, Winarsono mengatakan daerah Mangkang Kulon 1 bersiaga karena debit air di sungai Plumbon meningkat.
"DAS Plumbon debit air penuh terpantau dari jembatan RT 03 RW 02 Mangkang Kulon," jelasnya.
Simak video 'Cerah dan Berawan Hampir di Sebagian Besar Wilayah Indonesia':