.webp)
Putri Bupati Brebes Idza Priyanti, Elsanti (20), dikuntit dan diteror oleh dua pemobil semalam. Akibat peristiwa itu Elsanti sempat mengalami trauma dan takut pulang ke rumahnya.
"Sempat trauma, terus menangis dan ketakutan. Bahkan pulang ke rumah saja tidak berani karena takut didatangi lagi sama pelaku," ungkap ayah Elsanti, AKBP Warsidin kepada wartawan di Mapolres Brebes, Senin (19/4/2021).
Warsidin menyebut kondisi putrinya membaik usai mendapat kabar jika dua penguntitnya sudah ditangkap polisi. Sejak mendapat kabar itu, kondisi Elsanti membaik dan stabil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulilah anak saya yang semula trauma, sekarang sudah membaik. Awalnya mengalami trauma dan menangis terus. Bahkan, tidak mau pulang ke rumah takut pelaku datang ke rumah. Namun setelah mengetahui pelaku sudah diamankan, anaknya mulai membaik dan stabil," terang Warsidin.
Peristiwa penguntitan itu terjadi pada Minggu (18/4) malam. Kala itu, Elsanti sedang perjalanan usai buka puasa bersama di sebuah rumah makan di Kota Tegal sekitar pukul 19.00 WIB.
Dalam kondisi ketakutan, Elsanti menghubungi Polres Brebes melalui telepon. Dari situ Elsanti diarahkan untuk menuju ke Polres Brebes, saat mobil Elsanti masuk ke dalam area Mapolres, mobil pelaku Honda HRV putih BL 4 CU juga mengikutinya.
Petugas jaga kemudian memintai identitas kedua pelaku. Namun dua pria dalam mobil yang akhirnya diketahui bernama Zacky Rohman (34) dan Sidik Sulaiman (26) itu malah marah-marah dan mengancam polisi. Bahkan, salah seorang di antaranya sempat mengeluarkan sebilah pisau, kabur menabrak gerbang Mapolres Brebes hingga akhirnya ditembak polisi.
Kapolres Brebes AKBP Gatot Yulianto menuturkan salah seorang pelaku, Zacky Rohman, merupakan pecatan anggota Polri yang dulunya bertugas di Polres Garut. Zacky diberhentikan dengan tidak hormat karena terlibat aksi pencurian.
(ams/sip)
