Kantor Syam Organizer Yogya yang Digeledah Densus Ajukan Izin Domisili 2018

Kantor Syam Organizer Yogya yang Digeledah Densus Ajukan Izin Domisili 2018

Heri Susanto - detikNews
Senin, 05 Apr 2021 11:33 WIB
Kantor Syam Organizer digeledah Densus 88 pada Minggu (5/4/2021).
Kantor Syam Organizer yang digeledah Densus 88 di Yogyakarta. (Foto: Heri Susanto/detikcom)
Yogyakarta -

Tim Densus 88 Antiteror menggeledah Kantor Syam Organizer di Jalan Suryodiningratan, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kemarin. Ketua RW setempat mengungkap Direktur Syam Organizer sempat mengurus izin domisili pada 2018.

"Pernah datang ke rumah, tanggalnya 14 Agustus 2018. Mereka mengurus izin domisili," kata Ketua RW 08, Kalurahan Kumendaman, Kemantren Mantrijeron, Muji Raharjo, kepada wartawan, Senin (5/4/2021).

Sosok yang mengajukan izin saat itu yakni Direktur Syam Organizer Wahyu Hidayat. "Iya betul (Wahyu Hidayat)," jawabnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muji menjelaskan ada beberapa berkas yang dia tandatangani saat itu. Salah satunya berkas izin domisili.

"Karena hanya kantor. Tidak mengganggu (kalau) aktivitas perkantoran," kata dia.

ADVERTISEMENT

Dia mengungkap kantor Syam Organizer ini merupakan pindahan dari Jalan Sisingamangaraja, Mergangsan. Jadi, perizinannya hanya soal izin lingkungan dan domisili hingga ke kelurahan.

Diberitakan sebelumnya, penggeledahan tersebut berlangsung pada pukul 13.30-18.00 WIB, Minggu (4/4/2021). Selama penggeledahan itu sepanjang ruas Jalan Suryodiningratan, Kemantren Mantrijeron, Yogyakarta ditutup selama lima jam.

Ketua RT setempat, Setyo Karjono, yang ikut menjadi saksi penggeledahan itu mengungkap ada juga seorang perwakilan dari warga yang diminta menjadi saksi.

Dia menerangkan Densus 88 menggeledah semua ruangan yang ada di kantor Syam Organizer yang berlantai dua tersebut. Setyo menyebut semua dokumen yang ada diperiksa dan diangkut oleh Densus 88.

"Mereka periksa dengan teliti. Ada dokumen, komputer, laptop sama semacam kaleng (kotak infak), satu truk penuh," kata Setyo kepada wartawan kemarin.

Setyo menambahkan pengelola Syam Organizer dikenal tertutup dan tak pernah bersosialisasi dengan warga sekitar. Padahal mereka sudah menempati kantor tersebut hampir 1,5 tahun.

Lihat juga video '500 Kotak Amal Milik Terduga Teroris di Sumut Ditemukan!':

[Gambas:Video 20detik]



(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads