26 Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) dari dua Puskesmas di Kulon Progo, DIY, terpapar Corona. Akibatnya dua Puskesmas tersebut ditutup untuk pelayanan masing-masing selama tiga hari.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati, mengatakan SDMK yang terkonfirmasi positif Corona itu berasal dari Puskesmas 1 Lendah sebanyak 21 orang dan Puskesmas 2 Sentolo sebanyak 5. Sedangkan 16 orang lainnya masih menunggu hasil swab test PCR.
Kebanyakan dari mereka yang terpapar Corona berprofesi sebagai dokter, perawat dan bidan. "Sebagian lagi adalah tenaga inti di pelayanan umum, kesehatan ibu dan anak, serta beberapa tenaga administrasi," ungkap Baning kepada wartawan, Kamis (1/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semuanya berstatus orang tanpa gejala (OTG). Kalau pun ada gejala, itu ringan. Bahkan di (Puskesmas 1) Lendah dari 21 orang, sebanyak tiga di antaranya adalah reinfeksi, atau yang dulunya pernah positif dan sembuh, kini kena lagi," lanjutnya.
Baning menjelaskan berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi, penularan SDMK di dua Puskesmas itu berasal dari beberapa sumber, yakni keluarga dan SDMK yang sebelumnya sudah terjangkit COVID-19 tetapi tidak terdeteksi. Sedangkan penularan baru diketahui pada awal pekan ini.
"Kasus yang (Puskesmas 1) Lendah berawal dari beberapa sumber penularan, pertama dari keluarga yang datang ke Puskesmas lalu menularkan, kemudian dari rekan kerja dari lain layanan fasyankes (fasilitas layanan kesehatan) lain. Di (Puskemas 2) Sentolo juga sama, ada yang tidak sadar kalau sudah terjangkit, lalu di kantor menular ke rekan-rekannya," jelasnya.
Mengantisipasi penyebaran virus, gugus tugas Kulon Progo telah menutup sementara dua puskesmas itu selama tiga hari terhitung sejak Rabu (31/3/2021) untuk Puskesmas 2 Sentolo dan Selasa (30/3) untuk Puskesmas 1 Lendah.
Kegiatan yang terkait dengan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dialihkan ke Puskesmas 2 Lendah dan Puskesmas 1 Sentolo.
"Beberapa kegiatan salah satunya vaksinasi massal yang dijadwalkan minggu ini di dua Puskesmas itu juga kita tunda sementara sampai situasinya membaik," ucap Baning.
Simak juga video 'Jumlah Pasien di RS Wisma Atlet Turun, Keterisiannya Kini 33,47%':