Ada Tanda Kekerasan di Tubuh Mayat Perempuan di Wisma Kulon Progo

Ada Tanda Kekerasan di Tubuh Mayat Perempuan di Wisma Kulon Progo

Jauh Hari Wawan S - detikNews
Rabu, 24 Mar 2021 19:52 WIB
Garis polisi, police line. Rachman Haryanto /ilustrasi/detikfoto
Foto: Ilustrasi (Rachman Haryanto)
Kulon Progo -

Teka-teki penyebab kematian perempuan berinisial DSD (22) yang ditemukan tergeletak di lantai Wisma Sermo, Kulon Progo, mulai menemukan titik terang. Berdasarkan hasil pemeriksaan tim dokter RS Bhayangkara Polda DIY, ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban.

Kasubbag Humas Polres Kulon Progo, Iptu I Nengah Jeffry, menjelaskan berdasarkan hasil pemeriksaan ditemukan adanya tanda kekerasan benda tumpul pada kepala sisi belakang tengah.

"Hasil pemeriksaan sementara di RS Bhayangkara, pemeriksaan luar tubuh korban ditemukan tanda kekerasan benda tumpul yang menimpa korban di kepala sisi belakang tengah," ujar Jeffry kepada wartawan, Rabu (24/3/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menjelaskan berdasarkan pemeriksaan luar yang dilakukan terhadap korban, ditemukan sejumlah luka.

"Ditemukan luka memar pada kepala sisi belakang. Kemudian, luka memar pada perut sisi kanan. Tidak hanya itu, ditemukan juga bintik pendarahan pada kulit wajah," urainya.

ADVERTISEMENT

Sementara berdasarkan pemeriksaan organ tubuh dalam korban juga ditemukan luka. Sementara itu, saat ini polisi masih melakukan penyelidikan.

"Teman-teman di reskrim masih di lapangan untuk penyelidikan," terang dia.

Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat perempuan ditemukan tergeletak di lantai Wisma Sermo Padukuhan Kedungtangkil, Karangsari, Pengasih, Kulon Progo Selasa (23/3) sore.

Mayat korban ditemukan oleh seorang warga yang hendak mencari rumput pada pukul 16.30 WIB. Warga tersebut kemudian melaporkan hal ini ke pihak kepolisian.

Posisi mayat saat ditemukan dalam keadaan terlentang dengan kepala mengarah ke arah utara. Pakaian yang dikenakan korban juga masih lengkap, tapi kaus yang dikenakannya tersingkap.

Sementara untuk ciri fisik korban, memiliki rambut panjang sebahu lurus dengan tinggi badan sekitar 160 cm. Berat badannya diperkirakan 50 kilogram. Polisi juga menemukan ikat rambut warna pink dan putih, sedangkan sepatunya tertata cukup rapi.

Setelah melakukan pemeriksaan, polisi mengungkap identitas mayat perempuan yang ditemukan dalam kondisi terlentang di lantai Wisma Sermo itu.

"Identitas korban telah diketahui, perempuan berinisial DSD usia 22 tahun warga Gadingan, Wates, Kulon Progo," kata Jeffry kepada wartawan.

(rih/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads