Tebing Longsor Tutup Jalan di Karanganyar, Evakuasi Terkendala Hujan

Tebing Longsor Tutup Jalan di Karanganyar, Evakuasi Terkendala Hujan

Andika Tarmy - detikNews
Senin, 15 Mar 2021 13:02 WIB
Tebing longsor tutup jalan di Karanganyar, Senin (15/3/2021).
Tebing longsor tutup jalan di Karanganyar, Senin 15/3/2021. (Foto: dok BPBD Karanganyar)
Karanganyar -

Tebing setinggi 30 meter longsor dan menutup akses jalan utama di Kecamatan Jatiyoso, Karanganyar, Jawa Tengah. Hingga saat ini, proses pembukaan akses jalan masih dilakukan.

"Sudah mulai proses pembukaan akses jalan oleh petugas bersama relawan dan masyarakat. Namun saat ini sementara evakuasi dihentikan dulu karena turun hujan. Jadi hingga saat ini kondisi jalan belum bisa dilewati," ujar Plt Camat Jatiyoso, Kusbiyantoro, saat dihubungi wartawan, Senin (15/3/2021).

Kusbiyantoro mengatakan longsor tersebut terjadi Minggu (14/3) sore, tepatnya di Dusun Kuryo, Desa Wonorejo, Kecamatan Jatiyoso. Longsor ini membuat jalur utama penghubung Wonorejo-Jatiyoso tertutup material tanah sepanjang 20 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Panjangnya (jalan yang tertutup longsor) sekitar 20-an meter. Tanah itu turun dari ketinggian 30an meter, sampai melompati jalan sampai ke sungai di bawahnya. Itu akses jalan utama penghubung Desa Wonorejo ke Jatiyoso kota," terangnya.

Akibat kejadian ini, pihak kecamatan menutup sementara akses jalur utama ini. Warga Wonorejo yang hendak menuju wilayah kota dan sebaliknya, sementara diarahkan melewati jalur alternatif.

ADVERTISEMENT

"Itu akses besar. Saat ini belum bisa dilalui. Untuk sementara arus dialihkan lewat selatan yakni Wonokeling dan utara lewat Wonorejo. Ada juga beberapa jalur dusun untuk alternatif," urainya.

Selain menutup jalan, lanjutnya, longsor juga memutus jaringan listrik akibat satu tiang listrik tersapu longsor. Akibatnya, tak kurang tiga dusun saat ini dalam kondisi mati lampu.

"Tiang listrik itu terpental sampai bawah. Kira-kira tiga dusun yang jaringan listriknya terdampak. Kita sudah koordinasi dengan PLN, hari ini harusnya sudah ditangani," imbuhnya.

Subiantoro menyebut pihaknya sudah mendatangkan satu mesin ekskavator untuk membantu proses evakuasi. Pembersihan material longsor akan kembali dilakukan setelah cuaca membaik.

"Tadi proses pembersihan baru jalan satu jam, hujan mulai turun. Ketika hujannya deras ya evakuasi dihentikan menunggu cuaca kondusif. Saat ini berhenti dulu menunggu hujan agak reda," pungkasnya.

(sip/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads