.webp)
Jenazah pimpinan Majlis Tafsir Al Qur'an (MTA) Ahmad Sukina telah diberangkatkan ke pemakaman. Sebelumnya, pelayat sempat menyalatkan jenazah Ahmad Sukina dengan menggunakan protokol COVID-19.
Keluar dari RSUD dr Moewardi (RSDM) Solo, jenazah langsung dibawa ke kantor pusat MTA, Jalan Ronggowarsito, Timuran, Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah. Ambulans tiba sekitar pukul 09.30 WIB, Kamis (25/2/2021), jenazah tidak dibawa masuk.
Para pelayat sebelumnya telah bersiap melakukan salat jenazah di Jalan Kartini, sisi barat kantor MTA Solo. Jenazah tetap berada di dalam mobil ambulans.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil ambulans kemudian langsung meninggal lokasi sekitar 15 menit kemudian. Ambulans membawa jenazah menuju Pemakaman Muslim Kaliboto, Mojogedang, Mojogedang.
Rencananya sampai di pemakaman, jenazah akan kembali disalatkan. Usai disalatkan, jenazah langsung dikebumikan.
 Jenazah pimpinan Majelis Tafsir Al-Qur'an (MTA) Ahmad Sukina disalatkan, Solo, Kamis (25/2/2021). (Foto: dok Majelis Tafsir Al-Qur'an (MTA) Solo) |
Diberitakan sebelumnya, Ahmad Sukina meninggal dunia di RSUD dr Moewardi (RSDM) Solo sekitar pukul 03.36 WIB dini hari tadi. Salah satu putra Ahmad Sukina, Habibibullah, mengatakan ayahnya dirawat sejak Rabu (24/2) siang.
"Kemarin tiba-tiba tidak sadarkan diri. Menurut tim dokter RSDM ada gejala stoke. Tapi selama ini belum pernah ada gejala, beliau tampak sehat-sehat saja," kata Habib.
Bahkan, kata Habib, Sukina masih sempat bercengkrama dengan keluarga pada Rabu pagi. Beberapa hari sebelumnya, Sukina juga sempat mengisi pengajian MTA secara daring.
"Senin itu masih ngisi pengajian online. Rabu pagi itu masih bercengkrama, masih beraktivitas seperti biasa," ujarnya.
(sip/mbr)
