Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) melaporkan kasus terkonfirmasi virus Corona atau COVID-19 di wilayahnya hari ini sebanyak 133.077 kasus. Dari jumlah tersebut bertambah 1.268 kasus dibandingkan data kemarin.
Dari data yang diunggah di website corona.jatengprov.go.id, Kamis (4/2/2021) pukul 12.00 WIB, dari 133.077 kasus tersebut, terdiri dari 11.151 kasus aktif atau pasien Corona yang dirawat di RS atau isolasi mandiri, 113.622 pasien sembuh, dan 8.304 pasien meninggal.
Bila dibandingkan dengan total kasus Corona di Jateng pada Rabu (3/2) yang sebanyak 131.809 maka ada penambahan kasus baru Corona di Jateng hari ini sebanyak 1.268 kasus. Bila dibandingkan dengan jumlah kasus baru kemarin yang sebanyak 1.491 maka ada jumlah kasus baru hari ini berkurang 223 kasus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya perbandingan data kasus aktif hari ini dengan kemarin yakni berkurang 63 kasus. Selanjutnya jumlah pasien sembuh bertambah 1.230 dan pasien meninggal bertambah 101 orang dalam sehari.
Selain itu Pemprov Jateng juga masih memantau 13.863 kasus suspek virus Corona. Bila dibandingkan dengan data kemarin, maka jumlah kasus suspek virus Corona di Jateng berkurang sebanyak 157.
Kemudian rincian persebaran kasus Corona di Jateng tertinggi ada di Kota Semarang dengan total terkonfirmasi positif 16.178 kasus. Selanjutnya yakni Magelang (6.097 kasus), Cilacap (5.741 kasus), Banyumas (5.730 kasus), dan Kebumen (5.706 kasus).
1. Kota Semarang: total terkonfirmasi positif Corona 16.178 kasus. Rinciannya 989 kasus dirawat, 13.762 kasus sembuh, dan 1.427 kasus meninggal.
2. Kabupaten Magelang: total terkonfirmasi positif Corona 6.097 kasus. Rinciannya 409 kasus dirawat, 5.505 kasus sembuh, dan 183 kasus meninggal.
3. Cilacap: total terkonfirmasi positif Corona 5.741. Rinciannya 636 kasus dirawat, 4.986 kasus sembuh, dan 119 kasus meninggal.
4. Banyumas: total terkonfirmasi positif Corona 5.730. Rinciannya 706 kasus dirawat, 4.800 kasus sembuh, dan 224 kasus meninggal.
5. Kebumen: total terkonfirmasi positif Corona 5.706. Rinciannya 666 kasus dirawat, 4.883 kasus sembuh, dan 157 kasus meninggal.
Sebagai catatan, kasus suspek merupakan orang dengan riwayat dari negara/wilayah transmisi lokal, dengan atau tanpa gejala/menyerupai COVID-19 dan perlu perawatan rumah sakit (belum dinyatakan terkonfirmasi dengan swab test).
(ams/mbr)