Banjir akibat meluapnya Sungai Wulan di sejumlah desa di Kudus, Jawa Tengah, sampai hari keempat belum surut. Warga terdampak banjir pun mulai terserang penyakit gatal-gatal.
Dari pantauan di Desa Pasuruan Lor Kecamatan Jati, Desa Kedungowo, dan Desa Setrokalangan masih tergenang banjir. Ketinggian mulai 20 cm sampai 60 cm.
Salah satu warga, Suyatni mengatakan mulai diserang penyakit gatal-gatal sejak Selasa (2/2) kemarin. Dia mengaku di rumahnya tergenang air. Namun tidak sampai masuk ke dalam rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kakinya sakit, kaki saya gatal-gatal. Karena depan rumah tergenang air sampai 30 cm, masuk ke rumah sekitar 5 cm," kata Suyatni kepada detikcom ditemui di posko kesehatan di Desa Setrokalangan Kecamatan Kaliwungu, Kudus, Rabu (3/2/2021).
Hal senada juga diungkapkan warga lainnya, Suci. Dia mengaku mulai terserang penyakit gatal-gatal. Menurutnya genangan air sejak Minggu (31/1) lalu hingga kini belum kunjung surut.
"Ini mulai gatal-gatal di kaki, airnya belum surut. Masih genangi di jalan," kata Suci.
Terpisah petugas kesehatan, Nani Rahmani, mengatakan pihaknya telah mendirikan posko kesehatan di Setrokalangan. Posko didirikan sejak hari Selasa (2/1) kemarin.
"Ini dari Klinik Rumah Sehat Baznas Yogyakarta bekerja BPBD untuk melakukan pemeriksaan kepada warga yang terdampak banjir. Sejak kemarin sampai ini (hari Rabu ini)," kata Nina di lokasi siang ini.
![]() |
Nina mengatakan sampai dengan Rabu (3/2) siang pukul 13.00 WIB ada 70 warga yang periksa kesehatan. Hasilnya kebanyakan warga mengeluh karena sakit gatal-gatal.
"Keluhannya gatal-gatal di kaki, pegel linu, pilek juga ada. Sudah 70-an warga yang sudah diperiksa. Kebanyakan gatal-gatal pegel linu, pusing mual," kata Nina.
Diberitakan sebelumnya, banjir akibat luapan Sungai Wulan wilayah di Kudus, Jawa Tengah, berangsur surut. Ketinggian air kini sekitar 60 cm, sebelumnya hampir 2 meter.
"Untuk warga di wilayah Kaliwungu yang tergenang akibat banjir sampai dengan saat ini ketinggiannya bervariasi antara 20 cm sampai dengan 60 cm," kata Camat Kaliwungu Satria Agus Himawan saat dihubungi detikcom lewat pesan singkat, Rabu (3/2).
(rih/ams)