Bangkai penyu dan lumba-lumba ditemukan terdampar di pantai Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Bangkai satwa itu ditemukan di dua lokasi berbeda, yakni di Pantai Congot dan Pantai Trisik.
"Bangkai penyu ditemukan Selasa (26/1) pagi sekitar jam 05.30 WIB di Pantai Congot. Kalau bangkai lumba-lumba ditemukan sore harinya di Pantai Trisik sekitar pukul 16.30 WIB," kata Koordinator Satlinmas Wilayah V Kulon Progo, Aris Widiatmoko, saat dihubungi detikcom, Rabu (27/1/2021).
Aris menjelaskan bangkai penyu pertama kali ditemukan oleh personel Satlinmas Congot, Dasimin, dan nelayan Congot. Kemudian penemuan itu dilaporkan ke Pos Induk dan diteruskan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta. Petugas BKSDA kemudian ke lokasi dan melakukan proses identifikasi bangkai penyu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diketahui jenis penyu hijau, jenis kelamin betina, panjang 90 cm, lebar 55 cm, bobot sekitar lebih dari 50 kg," ujar Aris menyampaikan hasil identifikasi BKSDA.
"Mati disebabkan faktor makanan dan infeksi menurut informasi dari Pak Widodo selaku anggota BKSDA yang cek kondisi bangkai penyu," lanjutnya.
Sementara itu untuk penemuan bangkai lumba-lumba di Pantai Trisik, Galur, Kulon Progo. Pertama kali bangkai lumba-lumba ditemukan oleh warga bernama Subianto.
![]() |
"Lumba-lumba berjenis kelamin betina, panjang sekitar 2 meter, tidak ada cacat di tubuh lumba-lumba dan sudah mengeluarkan bau menyengat," imbuh Aris.
Kedua bangkai satwa itu saat ini sudah dikuburkan oleh petugas.