Selang tujuh hari setelah menerima vaksin Sinovac, Bupati Sleman Sri Purnomo mengumumkan dirinya positif virus Corona atau COVID-19. Kini, ia menjalani isolasi mandiri di Rumah Dinas Bupati Sleman. Bagaimana kronologinya?
Kamis, 14 Januari 2021
Bupati Sleman Sri Purnomo bersama 9 orang lain yang terdiri dari unsur Polri, TNI, DPRD, dan influencer menerima suntik vaksin Sinovac perdana di Puskesmas Ngaglik II, Sleman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Senin, 18 Januari 2021
Sri Purnomo menghadiri acara tebar benih ikan di Embung Gadingan, Sinduharjo, Ngaglik, bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono. Selain itu, Sri Purnomo bertemu dengan Kepala OPD di ruangannya. Selang sehari, Kepala OPD itu di-swab antigen karena ikut tracing karyawannya yang positif Corona.
"Senin (18/1) pimpinan OPD menghadap Pak Bupati sehingga kontak cukup lama. Kepala OPD itu di-swab antigen Selasa (19/1) kemudian PCR dan hasilnya positif hari ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Sleman Joko Hastaryo, Kamis (21/1/2021).
Selasa, 19 Januari 2021
Sri Purnomo menghadiri acara pemasangan perdana patok proyek tol Yogya-Bawen di Kapanewon Tempel. Sri Purnomo saat itu berkontak dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Rabu, 20 Januari 2021
Setelah menjalani tes swab antigen, hasilnya Bupati Sleman positif virus Corona. Kemudian dilanjutkan dengan tes swab PCR.
Kamis, 21 Januari 2021
Bupati Sleman Sri Purnomo positif terpapar virus Corona berdasarkan hasil tes swab PCR. Kemudian siang ini pukul 13.00 WIB Sri Purnomo ke rumah sakit untuk melakukan rontgen thorax dan juga CT Scan thorax.
"Kondisi kesehatan saya hari ini alhamdulillah 100 persen sehat dan tidak menunjukkan gejala penyakit apapun. Memang pada hari Selasa 19 Januari 2021 malam, saya sempat batuk-batuk dan suhu badan naik di angka 37,6 derajat," kata Sri Purnomo.
Usai mengumumkan diri, saat ini Sri Purnomo menjalankan isolasi mandiri di rumah dinas dan tidak di rumah sakit dikarenakan kondisi tidak menunjukkan gejala apapun.