DPRD Yogya Usul Malioboro Lockdown 12 Jam Saat Malam Tahun Baru

DPRD Yogya Usul Malioboro Lockdown 12 Jam Saat Malam Tahun Baru

Pradito Rida Pertana - detikNews
Senin, 28 Des 2020 14:59 WIB
Kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta, bersiap menyambut Natal dan Tahun Baru. Sebanyak 30 detektor suhu dan 34 tempat cuci tangan dipasang untuk kenyamanan wisatawan.
30 detektor suhu dan 34 tempat cuci tangan dipasang di kawasan Malioboro, Senin (14/12/2020). (Foto: Pius Erlangga/detikcom)
Yogyakarta -

Wakil Ketua Komisi D DPRD Kota Yogyakarta, Krisnadi Setyawan, mengusulkan agar kawasan Malioboro di-lockdown saat malam Tahun Baru 2021 guna mencegah penyebaran virus Corona atau COVID-19. Dia mengusulkan Malioboro lockdown selama 12 jam, mulai Kamis (31/12) pukul 18.00 WIB hingga Jumat (1/1/2021) pukul 06.00 WIB.

"Ini yang kita usulkan di-lockdown aja 12 jam dari jam 6 sore sampai jam 6 pagi," kata Krisnadi saat dihubungi wartawan, Senin (28/12/2020).

Terkait usulan Malioboro lockdown itu, Krisnadi menyinggung Instruksi Gubernur DIY No 7 tentang Penegakan Protokol Kesehatan COVID-19. Menurutnya, aturan dalam Instruksi Gubernur itu memberatkan pedagang kaki lima (PKL) karena di salah satu poinnya mengatur pembatasan jam buka tempat hiburan sampai jam 22.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebetulnya memberatkan bagi PKL yang shift-shift-an, kalau sistem gantian kan persiapan jam 5 (sore) dan baru buka jam 7 (malam)," ujarnya.

"Nah kalau jam 10 (malam) harus tutup kan bisa jadi belum dapat pembeli. Sehingga Ingub ini terkesan memberatkan, sebenarnya kita sudah cukup menerima Surat Edaran Wali Kota (Yogyakarta) nomor 443 yang menyebut batas waktu tutupnya jam 11 (malam), itu sebenarnya sudah cukup untuk memberi kelonggaran perekonomian," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Dengan melihat dinamika tersebut, lanjutnya, kalau pun Instruksi Gubernur dilaksanakan dengan tegas pun sebenarnya masih kurang efektif karena tingkat kepadatan di pusat keramaian dari siang sampai malam masih cukup tinggi.

"Apalagi kalau kemudian saat malam tahun baru dilos, meskipun sampai jam 10 tapi kan kerumunan itu sudah sejak sore, mereka tidak jajan hanya nongkrong kan sama saja," katanya.

Oleh karena itu, dia menyarankan untuk melakukan lockdown di kawasan Tugu Pal Putih, Malioboro hingga Titik Nol Kilometer. Semua itu untuk mencegah kerumunan saat malam pergantian tahun.

"Karena itu mending, ya ini sebenarnya langkah putus asa juga, jadi malam tahun baru itu di-lockdown. Yang di-lockdown Gumaton Tugu, Malioboro dan Kraton. Meskipun kalau secara teknis yang memungkinkan hanya Tugu sampai Titik Nol Kilometer," ucapnya.

Namun lockdown itu hanya berlaku saat mal pergantian tahun saja. Setelah itu, kawasan tersebut menerapkan SE Wali Kota No.443.

"Ini yang kita usulkan di-lockdown aja 12 jam dari jam 6 sore sampai jam 6 pagi. Selanjutnya, hari berikutnya itu dikembalikan pada aturan SE Walkot nomor 443," katanya.

"Harapan kami bisa diakomodir pemerintah dan setidaknya sudah jadi usulan, rekomendasi pansus COVID-19 Kota Yogyakarta. Jadi nanti tinggal keputusannya di eksekutif lah," lanjutnya.

Tonton juga 'Sambut Libur Nataru, PKL Gerak Bareng Sterilisasi Malioboro':

[Gambas:Video 20detik]

Selanjutnya, respons DPRD DIY dan Sekda DIY...

Terpisah, Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana mendukung usulan dari Komisi D DPRD Kota Yogyakarta itu.

"Saya setuju, itu yang kami maksud dengan pembatasan-pembatasan tadi. Tapi mana saja atau teknisnya baru akan besok dibicarakan," kata Huda saat dihubungi wartawan.

Sementara itu, Sekda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Kadarmanta Baskara Aji mengatakan bahwa Pemerintah Kota Yogyakarta bisa merealisasikan usulan DPRD tersebut. Aji juga menyebut jika Pemda DIY akan mendukung jika Pemkot betul-betul memberlakukannya.

"Saya kira teman-teman di Kota (Yogyakarta) kan juga punya kewenangan untuk itu. Jadi saya kira tidak ada masalah, kalau memang pertimbangannya pengalaman kemarin, kalau Kota akan menerapkan itu pemerintah provinsi akan kita dukung," kata Aji saat ditemui wartawan di Kompleks Kantor Gubernur DIY, Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta, hari ini.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads