Diterjang Gelombang Pasang, Puluhan Warung di Pantai Kota Tegal Rusak

Diterjang Gelombang Pasang, Puluhan Warung di Pantai Kota Tegal Rusak

Imam Suripto - detikNews
Selasa, 08 Des 2020 15:01 WIB
Warung di objek wisata pantai di Kota Tegal rusak diterjang gelombang pasang, Selasa (8/12/2020).
Warung di objek wisata pantai di Kota Tegal rusak diterjang gelombang pasang, Selasa (8/12/2020). (Foto: Imam Suripto/detikcom)
Kota Tegal -

Puluhan warung yang berada di objek wisata Batamsari, Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, porak-poranda diterjang gelombang pasang. Ombak pantai utara Jawa itu juga merusak fasilitas umum lainnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kota Tegal, Andri Yudi, mengatakan gelombang pasang yang menerjang pesisir utara Kota Tegal menyebabkan sedikitnya 22 warung yang berada di bibir Pantai Batamsari rusak. Dua di antaranya rusak parah.

"Gelombang pasang menerjang puluhan warung terjadi sejak hari Minggu (6/12). 22 warung rusak akibat terjangan gelombang. Tim BPBD meluncur ke lokasi terdampak dan melakukan assessment dan memberikan edukasi kepada pemilik warung," kata Andri kepada wartawan, Selasa (8/12/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua warung yang mengalami kerusakan parah adalah milik Purnomo (54) dan Ernawati (47). Sedangkan 20 warung lainnya mengalami kerusakan sedang dan ringan.

Warung di objek wisata pantai di Kota Tegal rusak diterjang gelombang pasang, Selasa (8/12/2020).Warung di objek wisata pantai di Kota Tegal rusak diterjang gelombang pasang, Selasa (8/12/2020). (Foto: Imam Suripto/detikcom)

Gelombang pasang juga merusak fasilitas umum jembatan apung milik Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Tegal yang berlokasi di Pantai Alam Indah. Bahkan tiga kapal tongkang berada di perairan tengah Pantai Alam Indah juga ikut terseret hingga ke bibir pantai. Satu tongkang sempat menutupi muara sungai Ketiwon.

ADVERTISEMENT

"Untuk kerugian materiel belum bisa diperkirakan karena masih menunggu laporan dari masing-masing pemilik warung yang terdampak," terang Andri.

BPBD mengimbau kepada warga sekitar agar hati-hati dan tidak beraktivitas di bibir pantai. Selain itu, pemilik warung juga agar selalu waspada dan hati-hati menghadapi situasi dan kondisi air laut saat ini. Karena gelombang pasang sewaktu-waktu bisa mengancam keselamatan jiwa.

"Gelombang pasang yang merusak warung-warung di wilayah objek wisata Batamsari, sudah berkali-kali terjadi. Hal itu terjadi karena letak warung- warung tersebut sangat dekat dengan bibir pantai. Kami mohon pemilik warung berhati-hati menghadapi situasi seperti saat ini," imbuhnya.

(rih/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads