Viral Banyak RS di Yogya Overload, Gustu: Tempat Tidur Memang Menipis

Viral Banyak RS di Yogya Overload, Gustu: Tempat Tidur Memang Menipis

Pradito Rida Pertana - detikNews
Selasa, 24 Nov 2020 10:29 WIB
Tangkapan layar Twitter tentang RS di Yogyakarta penuh
(Foto: tangkapan layar akun medsos)
Yogyakarta -

Viral postingan di Twitter menyebut banyak rumah sakit rujukan COVID-19 di Yogyakarta penuh dengan pasien. Gugus Tugas penanganan COVID-19 DIY menyebut tempat tidur di rumah sakit rujukan masih tersedia, meskipun diakui semakin menipis.

Berikut cuitan @asaibrahim:
Buat yg di jogja jangan pada sakit ya, RS nya pada penuh.mau percaya covid mau ga percaya covid,mau nganggep ga berbahaya mau nganggep berbahaya silakan hak masing2.kenyataannya RS nya penuh.
bisa jadi bapakmu bukan covid,tp sakit jantung/stroke butuh ICU tapi ttp aja gada kamar

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih menyebut jika hingga saat ini rumah sakit rujukan COVID-19 masih menyediakan tempat tidur (TT).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau dari data yg kami pantau sesuai dengan sistem RS online kami masih tersedia TT di RS, memang ketersediannya semakin menipis," katanta saat dihubungi detikcom, Selasa (24/11/2020).

Menyoal ketersediaan tempat tidur, Berty menyebut saat ini masih tersedia. Pasalnya untuk pasien positif COVID-19 berstatus orang tanpa gejala (OTG) saat ini tidak wajib menjalani isolasi di rumah sakit rujukan COVID-19.

ADVERTISEMENT

"Penggunaan tempat tidur RS rujukan COVID-19 di DIY hari Senin (23/11/2020), untuk TT critical ketersediaan ada 48 dan penggunaan 33. Sehingga saat ini sisa 15 TT," kata Berty.

Sedangkan jumlah tempat non critical juga masih tersedia. Bahkan, Berty menyebut hingga hari ini jumlahnya masih mencapai ratusan tempat tidur. Jumlah itu berasal dari 27 RS rujukan COVID-19 di DIY.

"Untuk tempat tidur yang non critical, ketersediaan ada 404 tempat tidur, penggunaan 318 tempat tidur. Sehingga sisanya 86 tempat tidur," ucapnya.

"Jadi kemungkinan yang terjadi adalah dari sisi koordinasi untuk sistem rujukan yang memerlukan waktu. Mungkin seperti itu," imbuh Berty.

(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads