Seorang remaja perempuan berusia 17 tahun ditemukan tewas dibunuh dalam kamar sebuah hotel di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Tetangga mengungkap korban merupakan sosok gadis yang pendiam.
"Anaknya memang pendiam, jarang keluar rumah. Sukanya beli seblak di saya," ujar salah seorang tetangga korban kepada wartawan di rumahnya, Demak, Rabu (18/11/2020).
Tetangga korban ini juga mengaku kenal dengan pelaku, Dicky Ramandany (19). Dia menceritakan Dicky berasal dari Surabaya dan tinggal di Demak selama setahun belakangan ini. Namun dia mengaku tak mengetahui hubungan korban dengan pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orangnya asli Surabaya. Dia itu diadopsi," kata sang tetangga tentang pelaku.
Diberitakan sebelumnya, seorang remaja perempuan yang masih berstatus pelajar ditemukan tewas dibunuh di kamar hotel di Bandungan, Kabupaten Semarang, Minggu (15/11). Sebelumnya, korban dan pelaku check in di hotel itu pada Sabtu (14/11). Mayat korban ditemukan dalam kondisi menggunakan seragam Pramuka.
![]() |
Dari hasil visum dan autopsi, ada bekas kekerasan di sekujur tubuh korban. Salah satunya yakni bekas bekapan di wajah korban.
Selain itu, polisi juga menemukan tas dan buku pelajaran di dekat mayat korban. Pelaku akhirnya ditangkap di Surabaya pada Senin (16/11).
Polisi mengungkap korban dan pelaku berpacaran. Motif di balik pembunuhan ini yakni pelaku mengaku sakit hati karena dihina oleh korban.
(sip/ams)