Aksi seorang jambret bersepeda motor di depan sebuah warung di tepi jalan Ki Ageng Gribig, Klaten, viral ramai diperbicangkan. Aksi tersebut viral sebab terekam CCTV di lokasi.
Video rekaman CCTV aksi jambret tunggal itu salah satunya diunggah kabarklaten.id di akun Instagram, @kabarklaten pada Minggu (8/11) pukul 14.19 WIB. Kejadian tersebut pada Senin (9/11) pagi sudah dilihat 2.455 orang.
Unggahan kejadian itu disertai tulisan 'Telah terjadi pencopet di Kwaren sebelah SPBU yaitu di tukang sayur, yang hilang dompet berisi lengkap atasnama CH. Rini Budayanti, hp oppo, dan sejumlah uang tunai data menghubungi florentinawk Ig'.
Pada rekaman berdurasi 12 detik itu, terlihat seorang wanita berada di depan warung usai belanja. Wanita berhelm merah dan celana panjang hitam memasang kunci dan dompet pada sepeda motornya.
Tak lama kemudian, saat korban hendak naik ke jok sepeda motor mendadak ada seorang pengendara motor matik merah dengan cepat mendekatinya.
Pemotor yang tampak memakai pakaian hitam dan celana biru itu langsung mengambil dompet korban. Usai menyambar dompet korban, pelaku langsung tancap gas. Korban tampak berteriak minta tolong.
Pemilik akun @fajriani242, Fajriani Ramadhani mengomentari 'Daerah kwaren sampai jalan sekitar masjid At-ta'awun memang rawan min. Saya juga pernah dijambret saat naik motor didaerah situ 2019 lalu.Untuk teman² yang melewati daerah situ diharap hati-hati dan waspada'.
Pemilik warung sayur, Sami (45) mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (7/11) sore saat menjelang magrib. Pelaku membawa kabur dompet berisi HP, uang dan surat. "Kejadiannya itu pukul 17.30 WIB. Yang hilang HP, ATM dan surat kendaraan," kata Sami pada detikcom di warungnya, Desa Jebugan, Kecamatan Klaten Utara, Senin (9/11/2020).
Sami mengatakan saat kejadian dirinya masuk ke rumah. Usai kejadian, korban berteriak tetapi pelaku sudah pergi. "Pelaku dari timur sendirian. Lalu setelah beraksi melaju ke arah barat, motornya matik warna merah tapi tidak jelas pelat nomornya," papar Sami.
Pantauan detikcom di lokasi, warung sayur tersebut berada di tepi jalan raya yang ramai. Kanan kiri toko dan warung, dan hanya sekitar 50 meter jaraknya dari SPBU.
Kapolsek Klaten Utara AKP Sugeng Handoko menjelaskan kasus itu sudah diselidiki polisi. Korban sudah diminta datang ke Polsek untuk dimintai keterangannya.
"Rencananya hari ini korban mau kita periksa untuk mintai keterangan," ungkap Sugeng kepada detikcom.
(mbr/sip)
