Seorang Dosen UPN Veteran Yogya Meninggal Positif Corona

Seorang Dosen UPN Veteran Yogya Meninggal Positif Corona

Jauh Hari Wawan S - detikNews
Rabu, 14 Okt 2020 17:36 WIB
Kampus UPN Veteran Yogyakarta, Slema, Kamis (6/2/2020).
Kampus UPN Veteran Yogyakarta, Sleman. (dok tim detikcom)
Yogyakarta -

Seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVY) meninggal dunia dengan status positif virus Corona atau COVID-19. Berdasarkan informasi, dosen UPN itu merupakan Ketua Jurusan (Kajur) Ilmu Administrasi Bisnis dan berusia 50 tahun.

Kepala Subbagian Kerjasama dan Humas UPNVY, Markus Kusnardijanto, saat dimintai konfirmasi membenarkan informasi itu. Almarhum meninggal setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, Selasa (13/10) sore.

"Jabatan di UPN itu sebagai Ketua Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis Fisipol UPN, Bapak Sigit Haryono," kata Marcus saat dihubungi wartawan, Rabu (14/10/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menurut info begitu (meninggal) dari rumah sakit. Meninggalnya kemarin sore, (jam) 16.30 WIB dimakamkan dengan protokol pemakaman COVID-19. Beliau dimakamkan di pemakaman khusus COVID di daerah Prambanan (TPU Madurejo)," sambungnya.

Marcus menjelaskan belum ada informasi detail soal kapan dosen tersebut terkonfirmasi positif virus Corona.

ADVERTISEMENT

"Kita hanya diberitahu RSA UGM mengklarifikasi apakah almarhum pegawai UPN. Itu saja. Memang sudah menduga sejak awal (saat) RSA UGM memberi tahu, kemungkinan besar ke situ (COVID-19)," urainya.

Almarhum diketahui meninggal pada usia 50 tahun. Sebelum meninggal, almarhum sempat memakai ventilator.

"Beliau usianya 50 tahun. Senin (12/10) sore mendapat berita almarhum pasang ventilator. Memang almarhum punya riwayat hipertensi dan diabetes," katanya.

Dengan adanya seorang dosen meninggal positif Corona ini, UPN Veteran Yogya mengambil langkah antisipasi. Saat ini Fisipol Kampus 2 UPN Veteran Yogyakarta sudah ditutup dan disinfeksi.

(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads