.webp)
Dataran tinggi Dieng kembali membeku pagi ini. Suhu di komplek Candi Arjuna turun hingga minus 5 derajat celsius.
Kondisi ini tidak hanya membuat embun yang menempel di rumput membeku. Namun air yang menggenang di atas plastik pun mengeras berubah menjadi es.
Tidak hanya di lapangan Candi Arjuna, embun membeku hingga ke area parkir. Bahkan, atap Dharmasala terlihat memutih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara Agung Yusianto mengatakan, Dieng kembali membeku pagi ini. Suhu tercatat turun hingga minus 5 derajat celsius.
"Pada musim kemarau ini, sudah beberapa minggu terakhir tidak muncul embun es. Tetapi hari ini suhu di Dieng turun sampai minus 5 derajat diukur menggunakan thermometer," ujar Agung saat dihubungi detikcom, Rabu (16/9/2020).
Bahkan, ia menyebut embun es pagi ini terlihat tebal. Atap dharmasala di komplek Candi Arjuna terlihat memutih.
"Embun esnya ini terlihat lebih tebal. Dan embun yang membuka menjadi es tidak hanya yang di rumput tetapi air yang menggenang di plastik juga membeku," jelasnya.
 Embun es menyelimuti Dieng, 16/9/2020 (Foto: Dok. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara) |
Menurutnya, dinginnya suhu udara di Dieng sudah mulai terasa sejak Selasa (15/9) malam. Suhu pada pukul 00.00 WIB tadi malam tercatat sudah minus 2 derajat.
"Suhu udara di Dieng sudah mulai turun sejak tadi malam. Rasanya sudah seperti menusuk. Ternyata jam 12 malam sudah minus," tuturnya.
(mbr/mbr)
