Berbatik Wonogiren, Bupati Petahana Joko Sutopo Daftar Pilkada Wonogiri

Berbatik Wonogiren, Bupati Petahana Joko Sutopo Daftar Pilkada Wonogiri

Aris Arianto - detikNews
Jumat, 04 Sep 2020 16:45 WIB
Bupati petahana Joko Sutopo bersama pasangannya Setyo Sukarno mendaftar Pilkada Wonogiri, Jumat (4/9/2020).
Bupati petahana Joko Sutopo bersama pasangannya Setyo Sukarno mendaftar Pilkada Wonogiri, Jumat (4/9/2020). (Foto: Aris Arianto/detikcom)
Wonogiri -

Pasangan Joko Sutopo-Setyo Sukarno (Josss) resmi mendaftar Pilkada Wonogiri 2020 hari ini. Pasangan ini diusung PDIP bersama Golkar, PAN, PPP, dan PSI dalam Koalisi Wonogiri Sukses (KWS).

Rombongan Josss mendaftar di hari pertama sekitar pukul 14.00 WIB. Untuk diketahui KWS memiliki modal sebanyak 39 kursi, terdiri dari PDIP 28 kursi, Golkar delapan kursi dan PAN tiga kursi. Sedangkan PPP dan PSI tidak memiliki perwakilan di DPRD Wonogiri.

"Paslon Josss berangkat mendaftar di hari pertama, ini sesuai kesepakatan bersama di antara parpol," ujar Joko Sutopo, Jumat (4/9/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rombongan, menurut dia, berangkat dari kantor DPC PDIP Wonogiri di Bulusulur Wonogiri. Paslon Josss mendaftar dengan diiringi 15 petinggi parpol pengusung. Terlihat pula sejumlah anggota DPRD Wonogiri dan DPRD Jateng dari parpol pengusung seperti Ayuning Sekarsuci dan Joko Purnomo dari PDIP dan Bondan Sejiwan Boma Aji dari Golkar.

Paslon Josss saat tiba diterima Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi beserta komisioner. Usai menerima berkas pendaftaran, KPU melakukan verifikasi berkas.

ADVERTISEMENT

Dikatakan Toto, hasil tes swab dari Joko Sutopo maupun Setyo Sukarno dilampirkan saat pendaftaran.

"Hasil tes menunjukkan negatif COVID-19 untuk keduanya," kata Toto.

Bupati petahana Joko Sutopo bersama pasangannya Setyo Sukarno mendaftar Pilkada Wonogiri, Jumat (4/9/2020).Bupati petahana Joko Sutopo bersama pasangannya Setyo Sukarno mendaftar Pilkada Wonogiri, Jumat (4/9/2020). Foto: Aris Arianto/detikcom

Setelah diteliti dokumen keduanya lengkap, pendaftaran keduanya bisa diterima KPU. Namun demikian ada sejumlah kelengkapan yang mesti disusulkan. Di antaranya surat pengunduran diri Setyo Sukarno sebagai anggota DPRD Wonogiri maupun surat keterangan dari lembaga terkait yang menyebutkan pengunduran diri tengah diproses.

"Surat kelengkapan yang kurang bisa disusulkan segera. Yang jelas pendaftaran bakal paslon Joko Sutopo-Setyo Sukarno bisa kami terima," beber Toto.

Sementara itu saat pendaftaran, baik Joko Sutopo maupun Setyo Sukarno sama-sama mengenakan seragam batik corak Wonogiren. Batik bledak dari Tirtomoyo Wonogiri itu bercorak gabungan. Ada motif burung, tanah atau bumi dan daun.

Warnanya beragam, ada merah hati, kuning, hijau, biru, coklat. Namun warna dominannya merah hati.

Soal batik ini, Joko Sutopo mengatakan ada harapan yang terkandung di dalamnya. Warna merah hati menandakan hati.

"Artinya kita sudah sehati, dan berangkat dari hati," terang Joko.

Sementara warna warni yang ada di dalam batik seragam itu menggambarkan dinamika politik di Wonogiri. Dia mengisyaratkan filosofi kehadiran dari partai yang ada.

"Ada warna coklat melambangkan tanah atau bumi. Artinya kita hidup di bumi pertiwi Wonogiri, sehingga harus pula memajukan Wonogiri tercinta," kata Joko.

Menurut dia, batik ada beragam corak. Setiap daerah memiliki kekhasannya sendiri-sendiri. Untuk seragam paslon Josss dia memilih batik Wonogiren sebagai identitas yang dikerjakan para perajin di Tirtomoyo.

"Ada harapan membangun Wonogiri mandiri, salah satunya dengan menggiatkan perekonomian melalui batik," sebut pria yang akrab disapa Jekek ini.

Halaman 2 dari 2
(rih/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads