Viral Jadi Klaster COVID-19, Asrama Polisi Manahan Solo Ditutup

Viral Jadi Klaster COVID-19, Asrama Polisi Manahan Solo Ditutup

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Rabu, 02 Sep 2020 22:12 WIB
Akses jalan di dalam Aspol Manahan Solo ditutup, Rabu (2/9/2020).
Akses jalan di dalam Aspol Manahan Solo ditutup, Rabu (2/9/2020). (Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom)
Solo -

Beberapa hari terakhir, pesan berantai melalui WhatsApp (WA) mengabarkan bahwa seorang warga di Asrama Polisi (Aspol) Manahan Solo meninggal dunia karena virus Corona atau COVID-19. Dikabarkan pula petugas melakukan tes swab massal kepada puluhan warga Aspol tersebut.

"Sekilas info : Dari 18 kasus baru Covid di Solo, 12 kasus ada di Aspol Manahan. Katanya 4 hari yang lalu ada anggota polisi ASpol yang meninggal karena Covid, kemudian hari ini tetangganya pada dijemput dan positif semua," demikian salah satu informasi yang menyebar di grup WhatsApp seperti dilihat detikcom.

Pantauan detikcom, Rabu (2/9/2020), akses masuk Aspol yang berada di belakang Polresta Solo sudah tertutup. Beberapa pengguna jalan sempat masuk ke dalam gang harus berputar arah karena jalan tersebut diportal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut pedagang di sekitar Aspol Manahan, akses tersebut ditutup sejak Rabu pagi. Dia juga melihat ambulans dengan petugas mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap masuk ke dalam Aspol Manahan.

"Sejak beberapa hari yang lalu, ambulans masuk ke aspol. Kabarnya ada yang meninggal karena COVID-19," kata pedagang yang enggan disebutkan namanya itu, saat ditemui detikcom.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Solo, tercatat ada satu orang warga Kelurahan Manahan yang meninggal pada Kamis (27/8) lalu. Diketahui, warga tersebut adalah pria berusia 34 tahun.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Solo, Ahyani, membenarkan data tersebut. Namun dia enggan menjelaskan apakah warga tersebut adalah anggota kepolisian atau warga biasa.

"Usianya 34 tahun, warga Solo termuda yang meninggal karena COVID-19. Punya penyakit bawaan, hipertensive heart disease (HDD)," ujar Ahyani saat dihubungi wartawan, hari ini.

Kemudian menurut data hari Senin (31/8) lalu, ada penambahan kasus yang pesat dari Kelurahan Manahan. Ada tambahan 13 orang yang positif COVID-19. Sedangkan pada Selasa (1/9), ada tambahan satu pasien positif COVID-19 dari Kelurahan Manahan. Namun gugus tugas tidak menjelaskan dari mana asal tambahan kasus yang pesat itu.

Terpisah, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo pun hanya menjelaskan secara normatif. Dia menegaskan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo selalu melakukan langkah untuk memutus mata rantai COVID-19.

"Tidak perlu melihat dari mana asalnya, instansinya apa. Yang penting Dinas Kesehatan sudah melakukan tindakan," ujarnya.

Halaman 2 dari 2
(rih/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads